Pelatih Ini Senang di Indonesia karena Banyak Masjid

0
78
Pelatih Jakarta Elektrik PLN Ziya Rajabov. FOTO: SALMAN TOYIBI/JAWA POS
Pelatih Jakarta Elektrik PLN Ziya Rajabov. FOTO: SALMAN TOYIBI/JAWA POS

batampos – ’’Assalamualaikum.’’ Salam selalu terucap dari pelatih Jakarta Elektrik PLN Ziya Rajabov setiap memulai perbincangan. Termasuk saat meladeni wawancara.

Juru taktik asal Azerbaijan tersebut memang seorang muslim. Zico –sapaan akrabnya– sebelumnya pernah melatih Jakarta Pertamina Fastron (JPF) pada musim 2020.

Namun, saat itu musim tidak tuntas lantaran pandemi Covid-19. Karenanya, mantan pelatih Lokomotiv Baku tersebut sangat senang bisa kembali melatih tim Indonesia di ajang Proliga.

’’Saya sangat merindukan Indonesia yang sudah saya anggap sebagai rumah kedua saya,’’ aku Zico.

Menurut dia, ada banyak hal yang selalu dirindukan dari Indonesia. Pertama, orang Indonesia sangat ramah kepada siapa pun. Termasuk orang asing seperti dirinya.

Kedua, sebagai muslim, dia sangat senang karena mudah sekali mencari masjid untuk bisa menunaikan ibadah. ’’Hampir setiap 1 kilometer selalu ditemukan (masjid, Red). Jadi, sangat bagus,’’ ungkapnya.

Selain itu, hal yang dirindukan lainnya adalah makanan. Bakso adalah favoritnya.

’’Ya, saya sangat suka itu,’’ kata Zico, lalu tersenyum. Pada edisi keduanya menangani tim Indonesia, Zico merasa ada perbedaan dari tim.

Di JPF sebelumnya, dia melatih pemain pengalaman seperti Agustin Wulandhari. Sementara itu, di PLN kali ini, dia menilai tidak ada pemain bintang. Namun, dia justru lebih tertantang kali ini. (*)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini