Ratusan Taekwondoin Ikuti Ajang Kepri Championship 2022

0
138
Dua takewondoin Kepri bertarung di kelas Kyurogi dalam Kepri Championship 2022 yang digelar di Mall Botania 2, Batam, Sabtu (26/11). F. Ryan Agung/Batam Pos
Dua takewondoin Kepri bertarung di kelas Kyurogi dalam Kepri Championship 2022 yang digelar di Mall Botania 2, Batam, Sabtu (26/11). F. Ryan Agung/Batam Pos

batampos – Ratusan taekwondoin berlaga di ajang Kepri Championship 2022. Kejuaraan yang diselenggarakan TI Kepri ini digelar di Mall Botania 2, 26-27 November.

Ketua TI Kepri Reni Yusneli menjelasakan Kepri Championship 2022 ini terbagi menjadi dua kategori, yakni Kyurogi dan Poomsae. Kejuaraan digelar dengan tujuan mencari bibit-bibit unggul taekwondoin Kepri.

“Kejuaraan ini diikuti total sebanyak 250 taekwondoin dari lima kabupaten/kota se-Kepri. Hanya Anambas dan Natuna yang berhalangan mengikuti kejuaraan ini,” paparnya, Sabtu (26/11).

Reni mengatakan kejuaraan ini juga menjadi wadah untuk menguji kemampuan taekwondoin Kepri. Selain itu juga menjadi ajang silaturahmi dan tukar-menukar informasi terkait taekwondo dengan daerah lain di Kepri.

Baca Juga: Presiden Berikan Bonus Rp 309 Miliar bagi Atlet ASEAN Paragames XI

Kejuaraan ini, lanjut Reni, mempertandingkan nomor dari Prakadet, kadet, junior, dan prestasi. “Taekwondoin yang berlaga di kejuaraan ini dibagi berdasarkan usia dan berat badan,” kata dia.

Ia berharap kejuaraan ini mampu mencetak juara-juara yang nantinya akan mengharumkan nama Kepri di panggung nasional dan internasional. “Melalui kejuaraan seperti ini, taekwondoin Kepri akan memperoleh tambahan pengalaman dan jam terbang,” papar Reni.

Pihaknya juga selalu mendorong agar pengkab/pengkot TI di Kepri menggelar kejuaraan serupa. “Melalui kejuaraan ini pengkab/pengkot TI akan mampu mengetahui kemampuan taekwondoin yang dibinanya,” tegas Reni.

Baca Juga: Baca Juga: Kalah dari Kroasia, Kanada Pulang dengan 0 Poin

Ia juga mengatakan TI Kepri akan selalu mendukung kegiatan yang diselenggarakan oleh TI kabupaten/kota. “Sepanjang mengikuti aturan yang berlaku. Pengprov TI Kepri selalu mendukung dan membina semua taekwondoin di Kepri,” jelasnya.

Pembinaan taekwondo di Kepri, Reni mengaku saat ini menjadi salah satu cabor yang banyak diminati. “Jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun,” ucap dia.

“Secara kualitas, taekwondoin Kepi juga banyak yang mampu merbicara di panggung regional dan nasional. Tentunya ke depan pecinta taekwondo akan semakin meningkat di Kepri,” tutur Reni

Berbicara target ke depan, Reni ingin Kepri bisa mengirimkan banyak taekwondoin untuk berlaja di ajang PON Aceh-Sumut 2024. “Di PON Papua 2021, kepri mengirimkan satu taekwondoin dan mampu meraih satu medali perunggu,” kata Reni.

“Dalam gelaran selanjutnya taekwondoin Kepri diharapkan mampu meraih medali lebih banyak lagi bagi Kepri,” tambahnya.

Baca Juga: Hasil Piala Dunia: Spanyol Tak Pernah Kalah dari Jerman Selama 34 Tahun

Ia juga agar taekwondoin Kepri yang berlaga di ajang Kepri Championship 23022 untuk selalu bersemangat dalam merangkai prestasi. “Jaga sportifitas, bertanding dengan cara yang baik dan beretika. Ikuti ketentuan dan peraturan yang berlaku dalam kejuaraan,” pinta dia.

Sementara itu, Ketua KONI Kepri Usep RS mengatakan pihaknya menyambut baik kejuaraan yang digelar TI Kepri ini. “Apresiasi pada TI Kepri yang telah menggelar kejuaraan. Semoga kejuaraan ini bisa digelar secara rutin tiap tahunnya,” katanya.

Ia juga mengatakan kejuaraan ini menjadi barometer bagi pembinaan taekwondoin Kepri. Apalagi untuk cabang olahraga body contact, taekwondo menerapkan teknologi dalam penghitungan poin.

“Lebih akurat dalam penghitungan perolehan poin,” ujar Usep.

Selanjutnya, ia meminta TI Kepri untuk menggelar seleksi untuk memilih atlet yang akan mewakili Kepri di ajang kejurnas. “Ke depan, harus ada banyak taekwondoin Kepri yang lolos ke PON Aceh-Sumut 2024. Juga banyak yang mampu menyumbang medali di ajang itu,” harap Usep. (*)

 

 

 

Reporter: RYAN AGUNG

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini