Marc Marquez Bakal Absen Dua Seri MotoGP

0
71
Insiden kecelakaan Marc Marquez di sesi warm up. (twitter)
Insiden kecelakaan Marc Marquez di sesi warm up. (twitter)

batampos – Ambisi Marc Marquez kembali bersaing dalam perebutan gelar juara MotoGP musim ini terancam gagal.

Pembalap Repsol Honda itu kemarin mengonfirmasi dirinya kembali menderita gangguan penglihatan atau diplopia akibat insiden pada sesi pemanasan GP Indonesia di tikungan ketujuh Sirkuit Mandalika Minggu (20/3).

Saat itu motor juara dunia MotoGP enam kali tersebut mengalami highside di tikungan tujuh di tengah sesi warm up. Dia pun terpental, lalu membentur aspal dengan keras.

Dalam unggahannya di media sosial, Marquez mengungkapkan bahwa penglihatannya terganggu dalam perjalanan pulang dari Indonesia menuju Spanyol.

Dia akhirnya memutuskan langsung memeriksakan diri ke Dr Sanchez Dalmau di Hospital Clinic de Barcelona.

Dokter yang juga menanganinya saat mengalami diplopia pada Oktober tahun lalu itu akhirnya menyatakan bahwa Marquez kembali menderita gangguan penglihatan tersebut.

”Untungnya, kali ini tidak separah seperti yang saya alami akhir tahun lalu. Tapi, sekarang saya harus istirahat dulu sambil menunggu perkembangan kondisi cedera ini,” kata Marquez dilansir Crash.

”Seperti biasa, terima kasih banyak untuk kalian yang selalu memberiku dukungan,” tambah pembalap 29 tahun tersebut.

Dokter Sanchez Dalmau menjelaskan, Marquez menjalani evaluasi neuro-oftalmologi saat berkunjung ke kliniknya pada Senin (21/3).

Hasil pemeriksaan itu menunjukkan, benturan kepala yang dialami Marquez pada sesi pemanasan membuatnya kembali menderita diplopia.

Sebab, saraf keempat mata kanan lumpuh. Namun, kondisinya lebih ringan daripada cedera serupa yang dia alami pada Oktober tahun lalu.

”Setelah pemeriksaan awal ini, diputuskan Marquez akan menjalani pengobatan berkala.”

”Minggu depan dia kembali menjalani pemeriksaan untuk mengevaluasi cedera tersebut sekaligus memprediksi perkiraan periode pemulihan yang dia butuhkan sampai siap kembali berkompetisi,” tulis Dr Sanchez dalam keterangan resmi dilansir Motorsport.

Kenyataan itu memberi kemungkinan Marquez tidak bisa ambil bagian lagi di dua balapan selanjutnya.

Balapan ini bakal berlangsung dua pekan berturut-turut. Yakni, GP Argentina dan GP Amerika Serikat. Dua ajang tersebut berlangsung pada 3 April dan 10 April.

Di GP Indonesia akhir pekan kemarin, Marquez juga batal tampil setelah mengalami insiden highside tersebut. Repsol Honda menyebut performa pembalap mereka, yakni Marquez dan Pol Espargaro, di Indonesia tidak maksimal.

Sebab, Michelin membawa ban berbeda dengan yang digunakan pada tes pramusim bulan lalu. Ban berbeda itu dibawa Michelin untuk mengatasi tekanan suhu tinggi dan aspal baru Mandalika.

Namun, cengkeraman ban belakang motor RC213V milik Repsol Honda malah bermasalah.

Jika benar bakal absen di dua seri berikutnya, Marquez akan kehilangan peluang meraih 50 poin (maksimal). Padahal peluang itu besar.

Karena tahun lalu Marquez juga menjadi juara di GP Amerika Serikat.

Selain itu, RC213V saat ini sudah kembali kompetitif dan bisa bertarung dengan rider-rider di depan. Saat ini, Marquez baru mengantongi 11 poin dari seri pembuka GP Qatar.

Satu gelar lagi di MotoGP, Marquez akan menyamai rekor legenda hidup Valentino Rossi yang saat pensiun tahun lalu telah membukukan sembilan kali juara dunia di semua kelas grand prix. (*)

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini