Indonesia Bisa Ambil Alih Tuan Rumah SEA Para Games

0
14
Ketua NPC Indonesia Senny Marbun. (F. Kemenpora)

batampos.co.id – Vietnam mengambil keputusan berbeda soal penyelenggaraan SEA Para Games 2021. Vietnam memutuskan meniadakan event bagi atlet difabel itu. Padahal biasanya event tersebut menjadi rangkaian setelah SEA Games.

Pada edisi sebelumnya di Filipina tahun 2019 lalu, ASEAN Para Games juga dibatalkan. Filipina beralasan bahwa mereka kesulitan ekonomi. Sebelum akhirnya dibatalkan karena alasan Covid-19.

“Dengan mereka membatalkan ASEAN Para Games ini atlet yang dirugikan. Kasihan mereka selalu merasa termarjinalkan. Ini sudah kedua kalinya dibatalkan. Lama-lama ASEAN Para Games bisa kehilangan pamor,” kata Ketua NPC Indonesia Senny Marbun.

NPC Indonesia sendiri telah menerima surat dari Vietnam Paralympic Association (VPA) terkait pembatalan tersebut pada 11 November lalu. VPA menyebutkan bahwa pembatalan itu karena tingginya kasus Covid-19 gelombang keempat yang menghantam Vietnam.

Dengan tidak bersedianya Vietnam menjadi tuan rumah, lebih lanjut Senny mendorong pemerintah Indonesia untuk bisa mengupayakan agar event tersebut tetap berjalan. Salah satu caranya dengan mengambil alih sebagai status tuan rumah.

Vietnam sendiri sudah menjadwalkan ulang SEA Games ke-31 itu pada pertengahan Mei 2022 mendatang. Awalnya SEA Games 2021 dijadwalkan pada 21 November-2 Desember 2021. Penundaan itu juga berdampak pada jadwal ASEAN Para Games 2021 yang mulanya diadakan pada 17-23 Desember.

Senny telah menyampaikan keinginannya kepada Presiden Joko Widodo saat final bulutangkis Peparnas di GOR Cenderawasih, Jayapura pada Minggu (14/11) lalu. Menurut Senny secara lisan Jokowi mendukung rencana untuk mengambil alih sebagai tuan rumah ASEAN Para Games.

“Intinya kami siap menjadi tuan rumah ASEAN Para Games jika nantinya ditunjuk oleh Federasi Para Sports Asia Tenggara,” imbuh Senny. (*)

Reporter: Jpgroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini