batampos – Salah satu pertanyaan besar pasca kegagalan Prancis di final Piala Dunia (19/12) adalah masa depan entraineur Didier Deschamps.
Ya, kontraknya memang bakal habis akhir bulan ini. Dan, kontraknya diyakini tidak diperpanjang Federasi Sepak Bola Prancis (FFF).
Hal itu terlihat beberapa jam pasca kekalahan kemarin. Les Bleus –julukan Prancis– langsung bertolak pulang ke Prancis. Dalam jepretan AFP pun, wajah Didi –sapaan Didier Deschamps– muram dan kecewa.
Baca Juga:Â Argentina Juara, Papu Gomez Bernazar Loncat dari Balkon Istana Kepresidenan
Pada April lalu, Presiden FFF Noel Le Graet, seperti dilansir L’Equipe, mengatakan bahwa masih ada kans bagi Deschamps untuk memperpanjang masa baktinya. Dan, itu didiskusikan setelah Piala Dunia kali ini digelar.
Dengan kegagalan juara serta gagal di 16 besar Euro 2020 tahun lalu, kemungkinan tawaran kontrak baru buat Didi diprediksi mengecil.
’’Aku akan bertemu dengannya (Le Graet, Red) setelah tahun baru. Anda akan tahu (keputusan tentang masa depan saya, Red) setelah itu,’’ papar Deschamps seperti dilansir ESPN.
Baca Juga:Â Meski Kalah di Final, Regenerasi Prancis Dinilai Berada di Trek yang Benar
Ada beberapa poin yang membuat kontrak Deschamps layak diperpanjang. Sejak melatih pada 2012, dia membuat Prancis tampil di empat final. Dua di Piala Dunia (2018 dan 2022), Euro 2016, dan UEFA Nations League 2021. Piala Dunia 2018 dan Nations League berhasil dimenanginya.
Poin plus lainnya adalah kedekatan dengan pemain yang sudah terjalin sangat intens. Deschamps adalah kunci revolusi generasi baru Prancis di Euro 2024 dengan skuad yang ada saat ini.
Nama eks pelatih Real Madrid Zinedine Zidane yang dirumorkan bakal jadi suksesornya juga memiliki reputasi mentereng. Dia bisa saja menggantikan Deschamps. (*)
Reporter: JPGroup