Warisi Peninggalan Bastianini, Alex Marquez Merasa Klop Menunggangi Ducati

0
36
Alex Marquez sebelum melakoni tes bersama tim barunya Gressini Racing di Valencia, November lalu. (AFP)
Alex Marquez sebelum melakoni tes bersama tim barunya Gressini Racing di Valencia, November lalu. (AFP)

batampos – Alex Marquez mengungkapkan kebahagiaannya menjadi bagian dari Gresini Racing Ducati musim depan.

Menurut Alex, Ducati telah memberikan lebih banyak dari yang dia bayangkan. Adik kandung Marc Marquez itu juga mengatakan kesan pertamanya saat menunggangi Desmosedici. Dia merasa langsung klop.

Pada musim 2023 mendatang, Alex memang punya beban berat. Sebab, dia akan menunggangi motor peninggalan Enea Bastianini. Pembalap Italia itu musim depan pindah ke tim pabrikan Ducati menemani Francesco Bagnaia.

Dengan motor itu, Bastianini berhasil merengkuh empat kemenangan sepanjang musim 2022.

Baca Juga: Menang 3-1 atas West Ham, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen

Dia juga meraih posisi runner-up dua kali. ”Jelas ini tidak akan menjadi musim yang mudah,” ucap Alex seperti dilansir GPOne.

”Tapi, jika terus belajar, aku yakin bisa jauh lebih kuat. Ketika memutuskan berganti (tim), itu karena aku memang butuh berganti. Aku butuh tantangan baru. Motivasi baru,” tambah pembalap 26 tahun tersebut.

Alex musim depan berpasangan dengan Fabio Di Giannantonio. Keduanya bakal menunggangi motor Desmosedici GP22.

Itu sama dengan spek motor milik tim VR46 Ducati yang dikendarai Luca Marini dan Marco Bezzecchi.

Alex juga menyebut komunikasi yang dia bangun bersama para teknisi Ducati sangat lancar. Dia merasa hal itu sangat berbeda dengan ketika dirinya masih berada di bawah naungan Honda.

Baca Juga: NFA Batam Sabet 2 Gelar Juara di DCL Nation Cup Malaysia

Saat itu Alex merasa masukannya terkait performa motor tidak terlalu diperhatikan para teknisi.

”Honda bukan urusanku lagi. Mereka hanya bagian dari masa laluku. Tapi, aku akan selalu berterima kasih kepada mereka karena telah memberiku kesempatan menunggangi motor itu,” ucap Alex.

Kepergian Alex dari Honda, tampaknya, mulai memengaruhi sang kakak, Marc Marquez. Juara dunia MotoGP enam kali itu mulai berani mengeluarkan statemen tegas terkait masa depannya.

Marquez menyebut dirinya bisa saja meninggalkan Honda jika pabrikan itu tak bisa lagi memberinya motor yang mampu bersaing di barisan terdepan ajang MotoGP.

”Mimpiku adalah selalu membalap bersama Honda. Tapi, aku juga memiliki mimpi yang lebih besar. Yakni, kembali menjadi juara dunia.”

”Tidak ada yang pernah tahu bagaimana ke depan. Mari kita lihat bersama-sama saja perkembangannya,” ujar Marquez seperti dilansir Motorsport. (*)

 

 

Reporter: JPGroup

 

 

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini