Tim Indonesia Raup 2 Emas dan 2 Perak di Singapura

0
30
Emilia Nova saat meraih perak lari gawang 100 meter pada Asian Games 2018 di Jakarta. Emilia meraih emas Singapore Open 2022. (Hendra Eka/Jawa Pos )
Emilia Nova saat meraih perak lari gawang 100 meter pada Asian Games 2018 di Jakarta. Terkini, Emilia meraih emas Singapore Open 2022. (Hendra Eka/Jawa Pos )

batampos – Hasil yang diraih atlet Indonesia di kejuaraan Singapore Open pada 14–17 April terbilang bagus. Dari empat nomor yang diikuti, Indonesia meraih 2 medali emas dan 2 perak.

Emilia Nova meraih medali emas di nomor 100 meter lari gawang dengan catatan 13.74 detik, lalu Valentin Vanesa Lonteng di nomor 100 meter.

Dua perak diperoleh dari nomor 400 meter lari gawang atas nama Halomoan Edwin Binsar serta 4 x 100 meter lewat Sudirman Hadi, Bayu Kertanegara, Eko Rimbawan, dan Wahyu Setiawan.

Sekjen PB PASI Tigor Tanjung menjelaskan, pengiriman atlet ke Singapore Open lebih pada kesempatan para pelatih untuk melihat perbaikan tertentu kepada setiap atletnya.

’’Kita punya catatan seperti Emilia apa yang mau dilihat. Jadi, bukan sekadar menang-menangan. Kalau menang bagus karena ada pengalaman bertanding meskipun atlet yang dikirim tidak banyak,’’ katanya kepada Jawa Pos kemarin (17/4).

Tigor puas dengan hasil yang didapat. Terutama untuk Valentin dengan waktu 11.77 detik yang sekaligus mencatatkan rekor remaja nasional. Dia memecahkan rekor Nurul Imaniar yakni 11,97 yang diukir pada 2010. Valentin juga lolos untuk World Championship Junior U-23 di Kolombia Juni 2022.

Selain itu, pihaknya sekaligus mengumpulkan data atlet dari para pesaing untuk bertanding di SEA Games yang berlangsung pada 12–23 Mei. Di Singapore Open, ada beberapa negara yang tampil selain tuan rumah. Misalnya, Malaysia dan Filipina.

’’Atlet Filipina yang latihan dan sekolah di Amerika tidak ikut. Thailand juga nggak datang. Namun, kami memantau melalui informasi bagaimana atlet-atlet negara lain,’’ ujarnya.

Tigor menyebutkan, sebulan sebelum SEA Games dimulai, intensitas mulai menurun.

’’Minggu ini atau beberapa hari ke depan adalah hari terakhir atlet hard work. Habis itu tapering off. Harus ringan saja. Supaya waktu SEA Games pada hari pertandingan bisa mencapai puncak,’’ katanya. (*)

 

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini