batampos – Tes pramusim pertama MotoGP 2023 digelar Jumat (10/2) di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Salah satu rider yang paling bersemangat menyambutnya adalah pembalap Yamaha Fabio Quartararo. Hal itu dipicu hasil positif yang diraih pembalap uji Cal Crutchlow pada shakedown test tiga hari (5-7/2) di sirkuit yang sama.
Satu hal yang sangat positif adalah membaiknya top speed YZR-M1 2023. Pada saat shakedown test berlangsung raihan top speed Crutchlow mencapai 334,5 kilometer per-jam.
Baca Juga: Cetak Empat Gol untuk Al Nassr, Ronaldo Catatkan 503 Gol di Liga
Bandingkan dengan shakedown test di sirkuit yang sama tahun lalu dimana top speed YZR-M1 tercatat 327 kilometer per jam.
Bahkan, jika dibandingkan dengan tes post season di Valencia, November, tahun lalu angkanya 330 kilometer per-jam. Saat itu, Quartararo terang-terangan menyatakan kecewa atas hasil tersebut.
Di Malaysia, Quartararo mengaku sengaja datang lebih cepat agar bisa mempelajari motor barunya lebih lama.
”Penantian sudah berakhir. Jeda musim dingin yang sangat lama. Tapi, kabar baiknya adalah aku bisa berlatih cukup panjang untuk mempersiapkan musim yang baru. Karena musim ini akan sangat panjang,” ungkapnya dilansir Crash.
Baca Juga: Al Hilal yang Celus ke Final, Bakal Hadapi Real Madrid
”Aku tiba di Malaysia lebih cepat dan menghabiskan banyak waktu di shakedown test. Aku mendengar dan melihat banyak hal positif. Jadi aku sudah tidak sabar untuk menjajalnya (motor baru) sendiri.”
Direktur Tim Yamaha Massimo Meregalli menambahkan, pengembangan mesin bukan satu-satunya hal yang akan ditawarkan pada uji coba kali ini.
Selain itu, juga ada pengembangan aerodinamika dan sejumlah suku cadang baru yang sebelumnya juga sudah dijajal oleh Crutchlow.
Baca Juga: Pengundian Grup Piala Dunia akan Digelar di Bali pada 31 Maret
”Aku begitu terkesan dengan kerja keras para mekanik Yamaha sepanjang jeda musim dingin. Banyak hal yang dievaluasi dan kemudian ditemukan solusinya.”
”Mereka juga mempersiapkan sangat banyak item yang akan diuji.”
”Mereka kemudian merancang timeline uji yang sangat padat. Dan aku rasa akan sulit untuk mencapainya.”
Kesulitan tersebut akan ditambah dengan perakiraan cuaca yang tidak mendukung akhir pekan ini. Seperti di shakedown test beberapa hari lalu, tes pramusim akhir pekan ini akan diwarnai hujan. (*)
Reporter: JPGroup