Simona Halep Akhiri Puasa Gelar, Langsung Kembali Masuk 10 Besar

0
37
Simona Halep merayakan kemenangan atas Veronika Kudermetova di laga final Summer Set Melbourne (9/1). (Mike FREY / AFP )
Simona Halep menjuarai Canada Open setelah lama tak pernah juara. (Mike FREY / AFP )

batampos – Simona Halep telah kembali. Mantan ranking I dunia itu kemarin dini hari menahbiskan diri sebagai kampiun Canada Open.

Di final, petenis Rumania tersebut mengempaskan perlawanan petenis Brasil Beatriz Haddad Maia dalam tiga set 6-3, 2-6, 6-3.

Gelar ini spesial untuk Halep. Sebab, itulah trofi pertamanya sejak menjadi kampiun Italia Open 2020. Musim lalu dia sama sekali tidak mampu membawa pulang satu pun gelar karena absen di banyak kejuaraan akibat cedera.

Gelar ini juga sekaligus menjadi trofi ketiga Halep sepanjang karier di Canada Open. Sebelumnya, dia juga menjadi kampiun pada edisi 2016 dan 2018.

Saat itu turnamen tersebut masih bernama Rogers Cup dan berlangsung di Montreal.

”Kanada adalah tempat spesial untukku,” ucap Halep dilansir BBC Sport.

”Aku pernah juara dua kali di Montreal. Tapi, di sini (Toronto, Red) baru pertama. Terima kasih untuk semua dukungan kalian,” tambahnya dalam seremoni penyerahan piala.

Tiga gelar yang dikumpulkan Halep itu juga membuat namanya kini sejajar dengan Serena Williams, Monica Seles, Chris Evert, dan Martina Navratilova.

Keempatnya juga pernah menjuarai ajang berlevel WTA 1000 tersebut sebanyak tiga kali.

Total, sepanjang karier, Halep kini sudah mengumpulkan 24 gelar WTA. Termasuk dua ajang mayor, yakni Prancis Terbuka pada 2018 dan Wimbledon pada 2019.

Setelah sempat terlempar ke ranking ke-20 dunia, trofi ini membuat petenis 30 tahun itu kini kembali menembus ranking sepuluh besar dunia. Kini dia menduduki ranking ke-6 dunia.

Haddad Maia mengakui, Halep bermain jauh lebih baik di partai final ini.

Meski demikian, menembus final membuat petenis 26 tahun itu bakal menduduki ranking tertingginya sepanjang karier. Yaitu, peringkat ke-16 dunia.

”Ini bukan hanya tentang servis. Forehand dan backhand-nya juga jauh lebih baik. Aku tidak bisa berpikir dengan jernih sepanjang laga. Itu membuatku terus membuat kesalahan,” ungkap Haddad Maia pada situs resmi WTA.

Hasil ini sekaligus membuat Halep makin siap bertarung di grand slam terakhir musim ini. Yakni, Amerika Serikat (AS) Terbuka. Ajang tersebut dimulai pada 29 Agustus mendatang. (*)

 

 

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini