Sabtu, 14 Desember 2024

Jonatan Terpaksa Mundur dari China Masters, Begini Kata Pelatih

Berita Terkait

Pebulu tangkis tunggal putra Jonatan Christie melaju ke perempat final French Open 2023, setelah mengalahkan Lin Chun Yi (Taiwan) 21-14, 7-21, 21-11 di Rennes, Prancis, Kamis. (ANTARA/HO-PP PBSI)

batampos– Pebulutangkis andal, Jonatan Christie, terpaksa harus mundur dari ajang turnamen China Masters 2023 yang berlangsung di Shenzhen, China, pada Senin (20/11).

Kepala Pelatih Tunggal Putra Pelatnas PBSI, Irwansyah, mengungkapkan alasan Jonatan memutuskan undur diri dari turnamen karena mengalami cedera pada kaki.

“Jonatan memang mundur dari turnamen China Masters 2023. Dia memutuskan mundur karena mengalami cedera di kaki kiri. Cedera itu didapat saat Jonatan tampil di Kumamoto Masters Japan lalu,” kata Irwansyah dalam keterangan resminya, dikutip dari Antara, Senin (20/11).

BACA JUGA: Gregoria Mariska Tunjung Juara usai Atasi Tunggal Putri Peringkat 3 Dunia Chen Yu Fei

Ia juga menyebut, keputusan mundur dari turnamen itu merupakan kesepakatan antara kedua pihak dengan berbagai pertimbangan.

Irwansyah bilang, mundur dari turnamen saat ini akan lebih baik dibandingkan jika terjadi cedera yang lebih parah di kemudian hari. Sehingga, Jojo harus rela meletakkan raketnya untuk sementara waktu.

BACA JUGA:

“Keputusan ini diambil agar dia bisa segera mendapat perawatan terbaik saat sampai di Jakarta,” lanjutnya.

Bersamaan dengan itu, Jojo sendiri juga memang harus menyiapkan kondisi yang prima untuk beraksi menghadapi BWF World Tour Final mendatang. Irwansyah berharap, atletnya itu bisa bekerja dengan maksimal di kompetisi itu.

Diketahui sebelumnya, pada final Kumamoto Masters Japan, Jojo tak hanya harus menerima kondisi cedera kaki, namun ia juga kalah dari lawannya asal Denmark, Viktor Axelsen, dengan skor akhir 21-15, 18-21, dan 9-21.

Jojo berhasil unggul atas Viktor pada gim pertama, begitu juga di gim kedua. Namun, saat skor mencapai 15-14 masih di gim kedua, tiba-tiba Jojo kehilangan fokus sehingga tak mampu mempertahankan pola permainanya.

Ketidakfokusan Jojo berlanjut saat memasuki gim ketiga. Meski sudah berusaha keras, namun Viktpr tetap unggul hingga skor akhir 9-21. (*)

Reporter: JP Group

Update