batampos – Jonatan Christie kembali meraih gelar usai menjuarai Hylo Open 2025. Sementara dua rekannya, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dan Putri Kusuma Wardani harus puas menjadi runner up.
Jojo, sapaan akrab Jonatan Christie, sukses menjadi yang terbaik di nomor tunggal putra Hylo Open 2025 setelah mengalahkan pebulu tangkis asal Denmark Magnus Johannesen. Dia menang 21-14, 21-14 di Saarlandhalle, An der Saarlandhalle 1, Saarbrücken, Jerman, pada Minggu (2/11) malam.
Dalam laga ini, Jonatan Christie tampil sangat apik. Dia mampu memegang kendali permainan sejak gim pertama dan mendominasi hingga akhir.
Kemenangan pun didapat peraih emas Asian Games 2018 tersebut dengan dua gim langsung. Bagi Jonatan Christie, ini merupakan gelar BWF ketiganya pada 2025.
Sebelumnya dia sudah menjadi juara dalam ajang Korea Open 2025 dan Denmark Open 2025. Tiga gelar ini pun menandai kebangkitan Jonatan Christie.
Sebab dalam ajang-ajang sebelumnya dia cenderung kandas di babak-babak awal dalam delapan turnamen. Mulai dari All England, Kejuaraan Asia, Singapore Open, Indonesia Open, Japan Open, China Open, dan Kejuaraan Dunia, serta China Masters.
Selain itu, keberhasilan Jonatan Christie ini menjadi pelipur lara penggemar bulu tangkis Indonesia di final Hylo Open 2025. Sebab sebelumnya ada dua wakil Merah Putih yang juga beraksi di partai puncak, namun gagal menjadi juara.
Pertama adalah duet ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani. Pasangan non Pelatnas PBSI itu dipaksa bertekuk lutut saat menghadapi Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi Lin.
Sabar/Reza mengakui ketangguhan pasangan Taiwan tersebut dalam pertarungan dua gim langsung berdurasi 41 menit, dengan skor 19-21, 18-21.
Sedangkan satu wakil Indonesia lain yang kandas di partai puncak adalah Putri Kusuma Wardani. Pebulu tangkis tunggal putri itu juga jadi runner up usai tumbang dalam final ideal Hylo Open 2025 melawan Mia Blichfeldt.
Putri KW yang berstatus sebagai unggulan pertama, dipaksa menyerah dari unggulan kedua turnamen Mia Blichfeldt lewat duel sengit rubber gim. Pemain asal Tangerang itu kalah 11-21, 21-7, 12-21.
Dengan hasil ini, tim bulu tangkis Indonesia mengakhiri rangkaian tur Eropa dengan satu gelar dan dua runner up Hylo Open 2025. (*)