Hendra/Ahsan Wakil Indonesia Pertama yang Lolos ke Semifinal WTF 2022

0
59
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dipastikan lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2022. (Humas PP PBSI)
Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dipastikan lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2022. (Humas PP PBSI)

batampos – Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan menjadi wakil Indonesia pertama yang lolos ke semifinal BWF World Tour Finals 2022. Kepastian ini didapatkan dari dua hal.

Pertama dalam laga kedua Grup B, Hendra/Ahsan mengandaskan ganda Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen. Di sisi lain, ganda Tiongkok Liu Yuchen/Ou Xuanyi mampu mengalahkan juara dunia 2022 asal Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Hendra/Ahsan menang dalam straight game, 21-13 dan 21-12. Sedangkan Liu/Ou menang dalam rubber game ketat 23-21, 22-24, dan 21-16.

Baca Juga: The Minions akan Tampil di Indonesia Masters, Jadikan Ajang Pemanasan

The Daddies dan Liu/Ou sama-sama meraih dua kemenangan. Sedangkan dua pasangan lain dipastikan tersingkir karena dua kali tumbang.

Hendra/Ahsan besok akan berduel dengan Liu/Ou. Pemenangnya akan menjadi juara grup B. “Pertama alhamdulillah bersyukur bisa mencapai target lolos grup dan ke semifinal,” ucap Ahsan dikutip dari siaran pers PP PBSI.

“Untuk besok kami akan disuksi dulu apa strategi yang akan kami pakai. Yang pasti kami mau performa ini terus terjaga,” imbuh Hendra.

Baca Juga: Selebrasi Penguin Hakimi untuk Sergio Ramos

Hendra/Ahsan memang langsung tancap gas sejak bergulirnya BWF World Tour Finals 2022. Saat mengandaskan Astrup/Rasmussen, mereka memang sengaja menekan dari awal.

“Kami memang sengaja menekan mereka dari awal sampai akhir, fokusnya juga jangan sampai hilang,” ucap Ahsan. “Tadi kami tidak mau mengendurkan permainan karena kalau membiarkan mereka berkembang bisa bahaya, bisa susah sendiri nanti,” imbuh Hendra.

Berbeda dengan Hendra/Ahsan, Fajar/Rian yang juga sudah mengemas dua kemenangan masih harus bersabar untuk lolos ke babak semifinal dari grup A. Fajar/Rian baru bisa memastikan kelolosan di partai terakhir melawan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia).

Baca Juga: Menanti Superclasico de las Americas, Duel Brasil vs Argentina

Menentukan nasib di tangan sendiri dengan meraih kemenangan menjadi jalan paling aman.

“Ong/Teo punya pertahanan yang baik, kita harus mewaspadai itu. Walau kesempatannya besar tapi kita belum lolos ke semifinal jadi besok tidak boleh lengah, tetap mengincar kemenangan dan hasil terbaik,” tutur Fajar.

Fajar/Rian sendiri terus bermain apik. Hari ini mereka membungkam perlawanan ganda nomor satu dunia asal Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dalam straight game 21-18, 21-15.

Ini juga menjadi revans Fajar/Rian terhadap lawannya setelah kalah di final Malaysia Open 2022 bulan Juli lalu.

Baca Juga: Apri/Fadia Raih Kemenangan Perdana di BWF World Tour Finals 2022

“Yang pasti kami terus mempelajari permainan Hoki/Kobayashi setelah kalah di final Malaysia Open 2022. Kami ingin terus memberikan perlawanan dan memberikan kemenangan untuk Indonesia. Di game pertama, saya merasa mainnya belum enak. Banyak touch yang belum pas. Setelah ini kita mau latihan untuk mencari lagi feeling touch-nya,” ungkap Fajar.

“Game pertama tadi kita startnya agak terlambat karena sempat tertinggal 0-5 tadi tetap mau coba terus, bagaimana kita pelan-pelan dapat satu poin demi satu poin. Kuncinya adalah fokus memegang permainan depan. Di kondisi lapangan dan shuttlecock yang susah diprediksi pegang depan dulu ada strategi terbaik,” imbuh Rian. (*)

 

 

 

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini