
batampos – Harry Kane akhirnya merasakan bagaimana rasanya meraih trofi pertama dalam karier profesionalnya setelah Bayern Munchen memastikan gelar Bundesliga musim ini.
Yang menarik, Bayern bahkan mengunci gelar tersebut tanpa perlu melihat hasil pertandingan pada pekan ini.
Sehari sebelumnya, perayaan Bayern sempat tertunda secara dramatis karena gol menit akhir Yussef Poulsen yang membuat RB Leipzig menahan imbang mereka 3-3.
Namun pada Minggu (4/5), harapan Bayer Leverkusen untuk tetap bersaing pupus setelah mereka hanya bermain imbang 2-2 saat bertandang ke markas Freiburg.
Hasil itu cukup untuk memastikan gelar ke-34 Bundesliga bagi Bayern Munchen. Ini juga akan menjadi momen bersejarah bagi Kane.
Melalui instagram pribadinya @harrykane, Kane bersama rekan-rekannya di Bayern pun langsung merayakan gelar juara Bundesliga yang mereka raih.
“What a feeling!” tulisnya di Instagram.
Dilansir dari Sky Sports, striker Inggris itu harus absen pada laga melawan Leipzig akibat akumulasi kartu kuning, dan hanya bisa menyaksikan dari pinggir lapangan saat kans selebrasi mereka dirusak di menit ke-94.
Meski begitu, Kane dipastikan akan kembali bermain saat Bayern menjamu Borussia Monchengladbach akhir pekan ini. Momen tersebut akan menjadi waktu yang tepat bagi sang bomber dan para penggemar Bayern untuk berpesta di Allianz Arena.
Kane memang jadi sosok vital dalam kesuksesan musim ini. Torehan 24 gol miliknya membuat ia memimpin daftar top skor sementara Bundesliga.
Ini adalah musim ke-15 Kane sebagai pesepakbola profesional, dan dua tahun setelah meninggalkan Tottenham. Butuh hampir 700 pertandingan sepanjang karirnya di klub dan tim nasional untuk akhirnya Harry Kane bisa mengangkat trofi juara.
Setelah dominasi 11 musim berturut-turut, Bayern sempat gagal musim lalu ketika Leverkusen tampil luar biasa dan meraih gelar.
Namun musim ini, Bayern bangkit dan memastikan kembali mahkota Bundesliga dengan dua laga tersisa.
Kane sendiri sebelumnya pernah gagal di berbagai final penting seperti Liga Champions, Carabao Cup, hingga dua kali di level timnas bersama Inggris.
Hingga saat ini momen itu pun tiba. Kutukan gagal juara dan “nol trofi” yang sering melekat pada pemain 31 tahun itu akhirnya lenyap.
Bagi pelatih Bayern, Vincent Kompany, ini juga merupakan pencapaian penting sebagai trofi besar pertamanya sejak menangani klub elit.
Kompany sebelumnya sukses membawa Burnley menjuarai Championship musim 2022/23, tapi ini level yang berbeda.
Sementara itu, Eric Dier, rekan lama Kane di Tottenham dan Timnas Inggris, juga ikut merayakan trofi pertamanya di level klub. (*)