Federer Putuskan Absen di Australia Terbuka

0
7
Roger Federer belum pulih dari cedera lutut yang memaksanya beberapa kali naik meja operasi. (MARTIN BUREAU / AFP)
Roger Federer belum pulih dari cedera lutut yang memaksanya beberapa kali naik meja operasi. (MARTIN BUREAU / AFP)

batampos.co.id – Mantan petenis nomor satu dunia Roger Federer mengungkapkan akan absen pada grand slam pembuka tahun, yakni Australian Terbuka pada Januari mendatang.

Dia bahkan memprediksi baru bisa kembali berkompetisi pada pertengahan 2022. Yakni saat kondisinya sudah pulih 100 persen setelah menjalani serangkaian operasi lutut tahun ini.

Petenis 40 tahun itu juga mengatakan akan sangat senang jika ia bisa bermain di Wimbledon Juli tahun depan. Grand Slam di London itu telah ia menangi delapan kali.

Federer, pengoleksi 20 gelar grand slam itu mengatakan akan dapat kembali berlari pada Januari dan bisa berlatih di lapangan pada Maret atau April.

“Saya harus sangat sabar dan memberikan waktu pada lutut saya untuk pulih. Beberapa bulan ke depan akan sangat penting,” ujar Federer dalam wawancara dengan beberapa media Swiss, dikutip dari laman resmi Reuters, Rabu.

Federer bersaing ketat dengan Rafael Nadal dan Novak Djokovic dalam perebutan gelar juara Grand Slam tunggal putra terbanyak sepanjang masa. Ketiganya kini sama-sama mengoleksi 20 gelar mayor.

Pelatihnya Ivan Ljubicic awal pekan ini mengatakan, Federer tidak mungkin bermain di Melbourne Park pada Januari karena kondisinya belum 100 persen.

Federer menjalani dua operasi lutut pada 2020 yang membuatnya absen dari tur selama lebih dari setahun dan kembali berkompetisi pada Maret. Namun ia hanya bermain di 13 pertandingan tahun ini.

Federer mengundurkan diri dari Prancis Terbuka pada Juni, setelah memenangi laga babak ketiga ketiga. Dia kemudian turun di Wimbledon, namun terhenti di perempat final.

Cedera lain memaksa Federer untuk melewatkan Amerika Serikat (AS) Terbuka atay US Open, saat harus menjalani operasi lagi. Dia mengatakan operasi itu untuk memperbaiki tulang rawan di lututnya.

Federer belum pernah memenangi grand slam lagi Australia Terbuka pada 2018, namun veteran asal Swiss itu mengatakan masih berharap ada “keajaiban”.

“Hidup saya memang akan baik-baik saja jika tidak bermain di grand slam lagi,” tambah Federer.

“Tapi itu menjadi mimpi saya untuk kembali. Dan faktanya, saya masih memercayainya. Saya percaya pada keajaiban itu.” pungkas Federer. (*)

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini