2 Kemenangan Lagi, Rafael Nadal Bisa Salip Djokovic-Federer

0
62
Petenis Spanyol Rafael Nadal melakukan pemanasan sebelum melawan petenis dari Jerman Yannick Hanfmann dalam putaran kedua Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Rabu (19/1/2022). Nadal menang dengan skor 6-2, 6-3 dan 6-4. (ANTARA FOTO/REUTERS/Loren Elliott/foc)
Petenis Spanyol Rafael Nadal melakukan pemanasan sebelum melawan petenis dari Jerman Yannick Hanfmann dalam putaran kedua Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Rabu (19/1/2022). Nadal menang dengan skor 6-2, 6-3 dan 6-4. (ANTARA FOTO/REUTERS/Loren Elliott/foc)

batampos – Rafael Nadal berteriak sekencang-kencangnya. Nadal berhasil menyelesaikan pertandingan perempat final Australia Terbuka yang begitu melelahkan melawan Denis Shapovalov di Rod Laver Arena kemarin (25/1).

Setelah bertarung empat jam lebih, petenis yang kini menduduki ranking kelima dunia itu akhirnya menang 6-3, 6-4, 4-6, 3-6, 6-3 atas petenis Kanada tersebut.

Hasil itu membuat Nadal makin mendekati trofi ajang mayor ke-21-nya sepanjang karier. Sampai saat ini Nadal mengantongi 20 gelar grand slam. Capaian yang sama dengan Roger Federer dan Novak Djokovic.

Tahun ini keduanya sama-sama absen di ajang Australia Terbuka tahun ini. Nadal pun tinggal memenangi dua pertandingan lagi untuk melampaui Federer dan Djokovic.

”Pertandingan yang sungguh berat. Aku memulainya dengan sangat baik. Tapi, Denis begitu bertalenta. Agresif. Servisnya sangat keras, terutama di servis kedua,’’ ucap Nadal dilansir NBC Sports.

Bagi petenis kidal tersebut, melewati perempat final Australia Terbuka adalah istimewa. Meski Nadal sudah memiliki 20 gelar grand slam, ajang itu adalah grand slam yang paling sulit dia taklukkan sepanjang karier.

Sampai saat ini Nadal hanya sekali menjadi kampiun di Melbourne Park. Itu terjadi pada 2009. Selebihnya, dia pernah pernah empat kali menjadi finalis.

Dari total 13 kali pertandingan perempat final yang pernah dijalani Nadal di Australia Terbuka, dia pernah kalah tujuh kali. ”Mencapai semifinal adalah luar biasa,’’ ucap petenis 35 tahun tersebut dilansir ESPN.

Di semifinal yang berlangsung Jumat (28/1) mendatang, Nadal akan menghadapi ranking ke-7 dunia Matteo Berrettini.

Kemarin semifinalis grand slam Wilmbledon tahun lalu itu menang atas perlawanan petenis Prancis Gael Monfils 6-4, 6-4, 3-6, 3-6, 6-2.

Hingga saat ini Nadal baru sekali berhadapan dengan petenis 25 tahun asal Italia tersebut. Itu terjadi pada semifinal grand slam Amerika Serikat (AS) Terbuka.

Saat itu, Nadal menang tiga set langsung 7-6(6), 6-4, 6-1. Menariknya, pertemuan kedua mereka itu juga akan berlangsung di semifinal ajang mayor.

Bagi Nadal, jeda dua hari sebelum babak empat besar sangat berarti. Dia akan memanfaatkannya secara maksimal untuk mengembalikan kebugaran.

”Aku sudah bukan 21 tahun lagi. Aku harap bisa datang dalam kondisi siap menghadapi semifinal,’’ ucap Nadal. (*)

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini