Selasa, 17 September 2024

Tottenham Hotspur Tak Lagi Punya Penendang Bebas, Harry Kane Jadi Bahan Meme

Berita Terkait

Harry Kane yang diharapkan bisa menggantikan Christian Eriksen sebagai algojo penendang bebas gagal menunaikan tugas. (AFP)

batampos – Sejak gelandang serang Christian Eriksen bergabung dengan Inter Milan pada Januari 2020, ada yang hilang dari Tottenham Hotspur. Yaitu, pemain Spurs yang piawai dalam mengeksekusi tendangan bebas.

Kalau melihat yang terjadi saat Spurs disingkirkan oleh Middlesbrough FC di Piala FA kemarin (2/3), masalah tersebut sangat krusial.

Itu karena Harry Kane yang dipercaya sebagai eksekutor utama malah jadi bulan-bulanan media dan korban meme oleh warganet.

Pada menit ke-50, Spurs mendapatkan tendangan bebas di tengah lapangan dekat kotak 16 lawan. Tapi, sepakan Kane ternyata superlemah sehingga bergulir ke arah pagar betis lawan.

Sudah begitu, striker berjuluk HurriKane tersebut juga terjatuh alias selip.

Performa Kane seolah bertolak belakang ketika dia mencetak gol dan memberikan umpan gol untuk Son Heung-min dalam kemenangan 4-0 atas Leeds United akhir pekan lalu (26/2).

Statistik yang membuat Kane dan Son menahbiskan diri sebagai duet tersubur dalam sejarah Premier League. Kombinasi mereka menghasilkan 37 gol atau menyalip 36 gol milik Didier Drogba dan Frank Lampard di Chelsea.

Selain Kane, bek tengah Eric Dier termasuk penendang bebas Spurs pasca kepergian Eriksen. Tetapi, statistik Dier pun tidak terlalu mengesankan.

”Mereka perlu mencari penendang bebas karena (menjadikan) Harry Kane (sebagai penendang bebas) seperti sebuah gurauan,” ucap pandit Rio Ferdinand di kanal YouTube miliknya.

Menurut Ferdinand, Kane memang striker yang bisa menjadi monster gol dan membuat perbedaan ketika menghadapi tim besar. Seperti aksinya memborong dua gol dalam kemenangan 3-2 Spurs atas Manchester City di Premier League (20/2).

”Tapi, di lain waktu, dia seperti mobil remote control (yang mudah dikendalikan, Red),” tutur mantan bek tengah Manchester United tersebut. (*)

Reporter: JPGroup

Update