batampos – Tim bulu tangkis junior Indonesia merupakan juara bertahan pada Kejuaraan Dunia Junior. Tekad untuk mempertahankan gelar diusung pada edisi 2022 yang berlangsung di Palacio de Deportes de Santander, Santander, Spanyol.
Nomor beregu berlangsung pada 17–23 Oktober dan nomor perorangan pada 24–30 Oktober.
Jumat (7/10) skuad Merah Putih secara simbolis dilepas langsung oleh Ketua PP PBSI Agung Firman Sampurna di markas Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur. Tim akan bertolak ke Spanyol Kamis (14/10) dini hari.
Indonesia berkekuatan 10 pemain putra dan 10 pemain putri di nomor beregu. Untuk nomor perorangan, ada 28 pemain yang diberangkatkan.
Agung berharap para pemain junior itu menunjukkan tekad dan kemampuan yang kuat untuk mencapai prestasi maksimal.
Selain prestasi, Agung berharap Kejuaraan Dunia Junior 2022 bisa menciptakan regenerasi. Pada edisi sebelumnya yang berlangsung di Kazan, Rusia, 30 September–13 Oktober 2019, banyak pemain muda yang mencuat.
Di antaranya, Putri Kusuma Wardani (tunggal putri), Christian Adinata (tunggal putra), hingga Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (ganda putra).
Di edisi kali ini, kemungkinan Alwi Farhan dan Bodhi Ratana Teja Gotama jadi tulang punggung di sektor putra serta Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Tasya Farahnailah jadi andalan di tim putri.
Manajer Tim Eddy Prayitno menambahkan, skuadnya berada dalam kondisi prima dan siap bertanding. ”Analisis kami, semua sudah siap bertanding dan siap juara,’’ ujar Eddy.
Ajang itu diikuti 38 tim kontestan yang terbagi dalam delapan grup. Indonesia yang menjadi juara di edisi sebelumnya menempati unggulan pertama di grup A dan akan menghadapi Malaysia, Latvia, serta Swedia. Hanya juara grup yang bakal tampil di ajang perempat final. (*)
Reporter: JPGroup