Senin, 23 Desember 2024

STY sebut Timnas Sengaja Parkir Bus Hadapi Vietnam

Berita Terkait

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (HARITSAH ALMUDATSIR/JAWA POS)

batampos – Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong mengaku memang sengaja menerapkan strategi bertahan yang terbukti sukses menahan imbang Vietnam tanpa gol.

Pertandingan ketiga Grup B Piala AFF 2020 yang mempertemukan Indonesia dengan Vietnam di Stadion Bishan, Singapura, Rabu, berakhir seri 0-0. “Karena pemain (Vietnam) nomor 19 dan 10 sangat baik dalam pergerakan, jadi sengaja menggunakan formasi tiga bek,” kata Shin saat konferensi pers virtual, Rabu malam (15/12).

Dua pemain Vietnam yang dimaksud Shin adalah pemain nomor punggung 10 Nguyen Chong Phuong dan nomor 19 Nguyen Quang Hai. Oleh karena itu, Shin memilih membuat formasi bertahan dengan tiga bek tengah, yakni Alfeandra Dewangga, Fachruddin Ariyanto, dan Rizky Ridho, diperkuat dua bek sayap Asnawi Mangkualam dan Pratama Arhan.

Terbukti, strategi “parkir bus” yang diterapkan pelatih asal Korea Selatan itu membuat para pemain Vietnam berkali-kali gigit jari setelah serangan terpatahkan. Bahkan, bek Timnas Indonesia Alfeandra Dewangga terpilih menjadi man of the match pada laga tersebut.

Selain itu, Shin juga mengakui absennya Elkan Baggott membuatnya harus mengubah formasi, mengingat perannya sebagai pemain kunci di lini pertahanan Merah Putih.

Elkan terpaksa absen karena harus menjalani karantina setelah satu pesawat dengan orang yang terinfeksi Covid-19, padahal Elkan sudah bermain dalam laga sebelumnya melawan Laos sebagai pemain pengganti.

Yang pasti, Shin sangat mengapresiasi hasil tersebut karena tidak lepas dari kerja keras pemain dalam meraih hasil maksimal atau setidaknya bisa bermain imbang.

Dengan hasil imbang tersebut, Indonesia dan Vietnam sama-sama menambah satu poin dengan total tujuh poin, namun Indonesia masih memuncaki klasemen Piala AFF 2020 Piala Grup B karena unggul selisih gol. (*)

Reporter: Antara

Update