batampos – Tim nasional (timnas) Indonesia tidak bermain di hari pertama Piala AFF. Sebagaimana diketahui, Selasa (20/12) Kamboja berhadapan dengan Filipina dan Thailand melawan Brunei Darussalam.
Di laga tersebut, Kamboja membuat kejutan. Mereka sukses menekuk Filipina dengan skor 3-2. Pelatih timnas Shin Tae-yong (STY) menilai, ada sisi positif dan negatif dengan jadwal lawan Indonesia.
ā€¯Untuk kekurangan (negatif, Red)-nya, memang kita liburnya nanti kurang dari tim-tim lain. Kita harus fokus mempersiapkan kondisi pemain,ā€™ā€™ ujarnya saat diwawancarai kemarin.
Baca Juga:Ā Shin Tae-yong Tetap Waspadai Thailand Meski Tanpa 2 Pemain Bintang
Namun, positifnya, juru taktik asal Korea Selatan tersebut bisa melihat permainan seluruh tim. Kejutan Kamboja bakal diwaspadai STY. Apalagi, menurut dia, pertandingan pertama skuad Garuda bakal menjadi pertandingan yang sulit bagi tim.
ā€¯Karena setelah ada tragedi Kanjuruhan, memang tidak ada tanding sama sekali. Performa pasti menurun. Apalagi tidak ada uji coba lawan siapa-siapa. Jadi, pastinya performa menurun,ā€™ā€™ ungkapnya.
Nah, kemarin timnas menggelar latihan perdana di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta. Dalam latihan tersebut, belum semua pemain dalam kondisi terbaik.
Termasuk fullback kiri Pratama Arhan yang berlatih terpisah karena belum begitu fit akibat cedera. Tidak dijelaskan cedera apa spesifiknya. ā€¯Buat jaga-jaga saja, jadi latihan di pinggir lapangan,ā€™ā€™ jelasnya.
Baca Juga:Ā Putaran Kedua Liga 1 Kickoff 14 Januari, Ada Klub yang Pindah Stadion
Lantas, apakah peluang mantan pemain PSIS Semarang itu untuk bermain di laga perdana menipis? ā€¯Fifty-fifty. Kalau mau menjaga pemain, Arhan bisa saja tidak dimainkan,ā€™ā€™ paparnya.
Namun, STY optimistis dalam beberapa hari ke depan performa skuadnya bisa meningkat. ā€¯Meski babak pertama akan sulit bagi kami, tetapi seperti apa yang kami latihan selama ini, kalau tunjukkan di dalam lapangan, ya tidak akan ada masalah,ā€¯ ucapnya.
Soal kondisi fisik tak hanya dialami Indonesia. Seluruh peserta yang tampil memiliki situasi yang sama. ā€¯Jadi, timnas mana pun sama. Pastinya, beda-beda cara mempersiapkannya. Kami pun pasti mempersiapkan yang terbaik,ā€™ā€™ katanya.
STY memang harus putar otak dalam meracik skema tim. Apalagi target tahun ini adalah juara. Beruntung, Thailand yang berada dalam satu grup tidak menyertakan dua pemainnya, Chanathip Songkrasin dan Supachok Sarachat.
Namun, STY tak memikirkan komposisi pemain lawan yang dianggap lebih kuat atau sebaliknya. Sebab, dia hanya ingin berfokus ke tim besutannya.
Baca Juga:Ā Posisi Hugo Lloris Terancam Usai Kegagalan di Piala Dunia 2022
Dia menerangkan, hal yang sama juga menimpa Indonesia karena tidak bisa diperkuat Sandy Walsh dan Elkan Baggott. Sebab, tim masing-masing tidak melepas lantaran Piala AFF bukanlah termasuk kalender FIFA.
ā€¯Jadi, Thailand tetap kuat walaupun dua pemain itu tidak ikut. Tetap melihat Thailand tim sangat baik di ASEAN,ā€™ā€™ ujarnya.
Sementara itu, Marc Klok optimistis latihan terpadu yang dilakukan sejak 28 November di Bali bisa mengangkat performa tim. ā€¯Kami berlatih keras, kami kompak sekali,ā€™ā€™ ucap Klok.
Apalagi, dalam skuad kali ini mayoritas pemain sudah bermain bersama-sama sejak SEA Games edisi sebelumnya hingga kualifikasi Piala Asia. Karena itu, atmosfer dalam tim bagus. ā€¯Kami turun untuk mulai AFF dan semua di sini punya target yang baik, target yang realistis, dan semangat yang luar biasa,ā€™ā€™ paparnya.
Hasil Pertandingan Selasa(20/12)
Kamboja vs Filipina 3-2
(Bunheing 16ā€™, 59ā€™, Chanpolin 20ā€™/K. Daniels 41ā€™, 55ā€™)
Brunei vs Thailand 0-2
(Bordin Phala 19ā€™, Teerasil Dangda 44ā€™)
Klasemen Sementara Grup A
1.Thailand 1 1 0 0 2-0 3
2.Kamboja 1 1 0 0 3-2 3
3.Indonesia 0 0 0 0 0-0 0
4.Filipina 1 0 0 1 2-3 0
5.Brunei 1 0 0 1 0-2 0
Reporter: JPGroup