batampos – Rencana keluarga Glazer melepas Manchester United membawa konsekuensi terhadap pergerakan di bursa transfer. United tidak bisa mendatangkan pemain dengan biaya mahal seperti yang dilakukan pemilik Chelsea Todd Boehly. Alhasil, The Red Devils hanya bisa mendapatkan nama seperti Wout Weghorst.
Kini, kejutan kembali dilakukan United. Ada nama baru yang didekati, tetapi diproyeksikan untuk musim depan. Dia adalah kapten sekaligus wide attacker Borussia Dortmund Marco Reus.
Nama yang sejatinya pernah wara-wiri dalam bidikan United era kepelatihan Sir Alex Ferguson. Tentu saja, Reus kala itu tidak sama dengan Reus saat ini. Usia kapten BVB –sebutan Borussia Dortmund – tersebut sudah menapak 33 tahun. Reus juga tergolong rawan cedera. Jika tidak cedera, dia sudah masuk skuad Jerman ke Piala Dunia 2022.
Lalu, kenapa United tertarik dengan Reus? Kontrak Reus yang kedaluwarsa bersama BVB akhir musim ini membuat dua agennya, Dirk Hebel dan Darren Freeman, menawarkannya ke United. Mereka sudah terlihat menonton derbi Manchester di Old Trafford pekan lalu (14/1)) yang dimenangi United 2-1. Hebel-Freemen seperti dilaporkan Daily Mail juga bertemu dengan pelatih United Erik ten Hag.
Reus menjadi opsi menarik bagi Ten Hag karena bisa bermain di semua posisi lini depan. Selain wide attacker, dia juga bisa jadi striker, second striker, bahkan gelandang serang. Artinya, Reus bisa berguna jika salah satu dari Marcus Rashford, Antony, Anthony Martial, Bruno Fernandes, dan Jadon Sancho absen.
Yang menjadi fokus United adalah gaji per pekan Reus yang mencapai GBP 200 ribu (Rp 3,73 miliar). Selain catatan tidak pernah melalui musim tanpa cedera. Musim ini, misalnya, Reus absen 56 hari lantaran cedera engkel dan baru pulih dua pekan lalu.
”Tentu saja Anda harus selalu melihat ke depan. Kontrakku masih enam bulan lagi dan akan ada pembicaraan (sebelum meninggalkan BVB setelah 11 tahun, red),” tutur Reus terkait masa depannya di BVB kepada Bild. (io/dns/*)