batampos – Semua mata di Hungaroring sedang menyoroti kembalinya Daniel Ricciardo ke grid F1 akhir pekan ini.
Ini adalah balapan pertama pembalap Australia itu setelah ditunjuk AlphaTauri menggantikan Nick de Vries yang baru saja didepak setelah hanya melakoni sepuluh balapan musim ini.
Skenario besar telah menanti di belakangnya. Jika tampil hebat di 12 seri tersisa musim ini, Ricciardo berpeluang besar menggeser posisi Sergio Perez di Red Bull.
Sekaligus bereuni dengan Max Verstappen musim depan. Tak pelak, Perez menjadi sangat tertekan dengan kembalinya Ricciardo ini.
Ricciardo pun tak butuh waktu lama untuk segera nyetel dengan tim barunya. Pada latihan bebas hari pertama Jumat (21/7), mantan pembalap McLaren itu ”hanya” menduduki posisi ke-14.
Catatan waktunya terpaut 0,699 detik dari posisi puncak, yakni pembalap Ferrari Charles Leclerc. Namun hanya terpaut 0,4 detik dari rekan setimnya, Yuki Tsunoda. ”Aku sudah 95 persen nyaman,” akunya seperti dilansir Crash.
Keesokan harinya, pada FP3 kemarin (22/7), Ricciardo sudah lebih cepat daripada Tsunoda. Dia berada di posisi ke-18, terpaut 1,017 detik dari pembalap tercepat Lewis Hamilton.
Sedangkan Tsunoda berada di posisi ke-20. Ricciardo perlu memberikan kesan pertama yang hebat di GP Hungaria. Tujuannya untuk memberikan shock therapy kepada Tsunoda maupun Perez.
Red Bull yang terkenal sadis dalam memperlakukan pembalapnya akan berpikir cepat untuk memutuskan line-up pembalapnya musim depan. Jika Ricciardo tampil sesuai ekspektasi, kariernya di F1 bakal kembali.
Ricciardo sudah tidak membalap di F1 sejak race terakhir musim lalu di Abu Dhabi. Dia kehilangan kursi balapnya di McLaren.
Meski demikian, pengoleksi delapan kali kemenangan F1 itu merasa seperti tidak pernah meninggalkan grid. ”Sejauh ini aku optimistis akan meraih hasil bagus,” tambah Ricciardo.
Team Principal Red Bull Christian Horner tak menampik bahwa Ricciardo punya ambisi besar untuk kembali ke tim lamanya itu. Artinya, dia ingin menggeser Sergio Perez yang kini menjadi rekan setim Max Verstappen.
Menanggapi hal tersebut, Perez tidak ambil pusing. ”Aku sudah di F1 selama 13 tahun. Nasibku ada di tanganku sendiri, tidak ada urusan dengan Daniel (Ricciardo),” jelasnya.
Perez kini fokus memperbaiki performanya musim ini. Dari sepuluh kemenangan Red Bull sejauh musim ini berjalan, Perez hanya kebagian dua.
Sedangkan delapan lainnya milik Verstappen. Pada sesi latihan bebas pertama Jumat lalu, mobil pembalap Meksiko itu melintir baru di lap pertama setelah keluar pitlane.
Banyak yang menduga insiden itu terjadi karena Perez berada dalam tekanan sehingga melakukan kesalahan seorang ”rookie”. ”Aku terus berdiskusi dengan para engineer.
Tak ada waktu untuk memikirkan Daniel. Yang aku tahu, dia sedang mendapatkan hal baik dengan kembali ke F1,” ucap Perez sebagaimana dilansir Fox Sports.
Pada sesi kualifikasi tadi malam, Ricciardo sekali lagi mengalahkan Tsunoda. Dia menembus Q2 dan finis di posisi 13. Sedangkan Tsunoda di posisi ke-17. (*)
Reporter: JPGroup