batampos – Jorge Martin akhirnya mengudeta posisi Francesco Bagnaia sebagai pemuncak klasemen pembalap MotoGP.
Itu terjadi setelah pembalap Pramac tersebut memenangi sprint race MotoGP Indonesia yang pertama kali digelar di Sirkuit Mandalika. Hasil ini sekaligus kemenangan keenam dalam tujuh balapan terakhir bagi Martin.
Sementara rivalnya Bagnaia hanya finis di posisi ke-8 pada sprint race. Dengan demikian, Martin memimpin klasemen pembalap dengan keunggulan 7 poin.
Podium sprint race disapu bersih pembalap Ducati. Martin juara, disusul pole sitter Luca marini (VR46) di tempat kedua dan rekan setimnya Marco Bezzecchi di tempat ketiga.
Dua pembalap terakhir sejatinya belum pulih benar dari patah tulang collarbone. Karena mereka baru saja menjalani operasi pemasangan plat.
Bezzecchi sendiri bertarung keras dengan Maverick Vinales (Aprilia) di sprint.
Vinales menyalip Marini selepas start dan memimpin balapan. Pada tikungan 11 Marc Marquez mengalami crash karena motornya melewati bagian trek yg kotor.
Pada lap 2 Aleix Espargaro crash di tikuangan 16 lalu menyapu Brad Binder keluar lintasan.
Martin menerima track limit warning pada Lap 4. Bagnaia kemudian juga terkena peringatan yang sama di lap berikutnya.
Martin attack Marini di Lap 5 dan merebut posisi kedua.
Lima lap terakhir Martin sukses menyalip Vinales dan merebut posisi terdepan. Sejak saat itu, Martin tak terkejar lagi. (*)
Reporter: JPGroup