batampos – Persaingan striker rekrutan termahal musim panas antara Liverpool FC versus Manchester City di laga kompetitif pertama musim 2022–2023 sudah terlihat hasilnya.
Dalam Community Shield di King Power Stadium kemarin WIB (31/7), striker LFC Darwin Nunez berhasil mengungguli penyerang City Erling Haaland.
Bermain selama 2 x 45 menit, Haaland tidak mampu menyamai pencapaian Darwin yang mencetak satu gol dalam kemenangan 3-1 LFC.
Padahal, Darwin yang berharga GBP 13,8 juta lebih mahal (GBP 65 juta berbanding GBP 51,2 juta) dan usia setahun lebih tua (23 tahun berbanding 22 tahun) hanya bermain 32 menit.
Momen ketika Haaland gagal menuntaskan peluang di depan gawang LFC yang dikawal kiper Adrian San Miguel jadi olok-olok maupun meme di linimasa media sosial.
”Kompilasi ejekan #Haaland akan bertebaran di mana-mana sepanjang pekan ini sesudah kegagalan tersebut. Seperti #Nunez pekan lalu (dalam pramusim, Red),” cuit pandit sekaligus mantan bek LFC Jamie Carragher seperti dilansir BBC Sport.
Meski baru satu laga dan notabene datang dari kompetisi berbeda, Haaland maupun Darwin dituntut sudah siap dengan cibiran atau nyinyiran. Haaland datang dari Bundesliga dan Darwin dari Primeira Liga.
”Tunggulah sampai beberapa bulan lagi (untuk membandingkan Haaland dan Darwin, Red),” sahut Roy Keane, pandit yang eks kapten Manchester United.
Beberapa bulan yang dimaksud Keane adalah ketika LFC bertemu City dalam matchweek ke-11 Premier League di Anfield (15/10).
”Apabila dia (Haaland, Red) tetap fit, tentu dia akan menunjukkan dirinya sebagai rekrutan yang tepat (bagi City, Red),” tutur Keane.
Tactician City Pep Guardiola juga tidak sependapat sudah ada penilaian untuk Haaland di Community Shield.
Pep pun tidak merasa harus mengubah taktik untuk melihat Haaland bakal membuka keran gol bersama City pada laga kompetitif.
”Dia (Haaland, Red) punya beberapa peluang, 2-3 pada babak pertama dan 1 di akhir laga. Di lain waktu, dia pasti sukses menggetarkan jala gawang lawan. Dalam sepak bola, itulah yang terjadi,’’ beber Pep.
Di sisi lain, Darwin merayakan gol pertama bersama LFC dengan mengganti foto profil Twitter-nya. Sekarang fotonya mengenakan jersey The Reds bernomor 27.
Menurut bek kiri LFC Andrew Robertson, Darwin masih belum mengeluarkan kemampuan sepenuhnya. Apalagi, striker timnas Uruguay itu tidak main sebagai starter.
”Dia masih butuh waktu. Dia masih muda dan kami akan lebih sabar dengannya. Setengah jam terakhir bersamanya pada hari ini (kemarin, Red) terasa mengagumkan,” ulas bek kiri yang akrab disapa Robbo itu kepada Liverpool Echo. (*)
Reporter: JPGroup