Kamis, 28 Maret 2024

Pelatih Thailand Puji Timnas Indonesia, Sebut Bermasa Depan Cerah

Berita Terkait

Gelandang Ricky Kambuaya merayakan gol yang dia cetak ke gawang Thailand pada leg kedua final Piala AFF 2020. (Roslan Rahman/AFP)

batampos – Pelatih tim nasional Thailand Alexandre Polking menilai tim nasional Indonesia, yang diisi barisan pemain muda berusia rata-rata 23,8 tahun, sebagai skuad yang pemberani dan bermasa depan cerah.

Hal itu, kata Polking, terlihat dari cara Asnawi Mangkualam dkk berjuang pada laga leg kedua final Piala AFF 2020 di National Stadium, Kallang, Singapura 1 Januari lalu. Saat itu, Thailand bermain imbang 2-2.

“Kita melihat bagaimana kerasnya Indonesia mencoba dan terus mencoba. Mereka menunjukkan keberanian dan selalu memelihara kepercayaan diri. Timnas Indonesia memiliki masa depan yang cerah. Jadi saya mau mengucapkan selamat juga untuk mereka,” ujar Polking dalam konferensi pers virtual dikutip dari Antara.

Indonesia harus mengejar ketinggalan empat gol pada leg kedua, Sabtu (1/1). Sebab, pada leg pertama 29 Desember 2021, Indonesia kalah 0-4.

Harapan untuk membalikkan keadaan meluap saat gelandang asal Persebaya Surabaya Ricky Kambuaya mencetak gol cepat pada menit ketujuh. Namun, Thailand berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat Adisak Kraisorn.

Thailand berbalik memimpin pada menit ke-55 berkat sepakan Sarah Yooyen dari luar kotak penalti. Egy Maulana Vikri menyelamatkan Indonesia dari kekalahan dengan mencetak gol pada menit ke-80.

“Gol pertama untuk menyamakan kedudukan itu penting bagi kami. Saya selalu yakin pada kemampuan pemain saya. Mereka bisa bertahan dengan baik dan berhasil memenangkan turnamen dengan cara yang spesial,” kata Polking.

Dengan kemenangan tahun ini, Thailand pun tercatat sebagai negara tersukses di Piala AFF dengan enam gelar juara. Sebelumnya, Thailand menjadi kampiun pada tahun 1996, 2000, 2002, 2014 dan 2016.

Sementara Indonesia menjadi negara yang paling banyak mengantongi prestasi peringkat kedua Piala AFF yaitu enam kali dan belum pernah sekali pun mencicipi trofi kampiun. Pencapaian yang sama dicatatkan Indonesia pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010, dan 2016.

Pada ajang ini, Indonesia dinobatkan sebagai tim yang paling menjunjung sportivitas (Fair Play Team Award). Sedangkan bek kiri Pratama Arhan dinobatkan sebagai pemain muda terbaik Piala AFF 2020. (*)

Reporter: Antara

Update