batampos – Dua pelajar Kepri mengukir prestasi dalam ajang Thailand Open Karate Championship yang digelar 6-10 September 2023.
Dua pelajar Kepri tersebut berhasil menjadi juara tiga di kelas yang diikuti. Mereka adalah Faradhiba Asha Raihani (Kelas Junior -66 Kg Putri), dan Raissa Dewi Andini (Kelas Junior -48 Kg Putri).
Ajang kompetisi olahraga ini diikuti peserta dari berbagai negara di antaranya, Thailand, Indonesia, India, Nepal, Sri Langka, Afrika Selatan, Filipina, Kamboja, Laos, Brunei Darussalam, Vietnam, Jepang, Korea Selatan.
Pelatih Tim Institut Karate-do Nasional (Inkanas) Kepulauan Riau, Yudha Pratama mengatakan perlombaan digelar di Sport Institution, Rangsit University, Phantum Thani, Thailand.
Ia menjelaskan, kedua pelajar ini sudah terlebih dahulu melakukan latihan dan try out dimulai dari awal tahun 2023. Mulai dari kejuaraan Silent Knight Karate Championship di Kuala Lumpur Malaysia Maret lalu. Setelah itu mereka kembali melaksanakan try out ke-2 di bulan Juni pada kejuaraan Bharadhuta Open Championship IV “Piala Kemenpora RI” di Jakarta.
“Alhamdulillah ini merupakan prestasi yang luar biasa bagi anak dan pengembangan diri mereka sebagai atlet. Bangga tentunya, tapi belum bisa memberikan hasil yang maksimal, ke depan kami akan memperbaiki dan meningkatkan prestasi lagi,” ujarnya.
Tak lupa ucapan terima kasih kepada Kapolda Kepulauan Riau Irjen Pol Tabana Bangun, selaku Ketua Umum (ex-officio) Inkanas Kepulauan Riau, Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto sebagai Ketua Umum (ex-officio) Inkanas Kota Batam.
Kapolresta Tanjung Pinang KBP Heribertus Ompusunggu Ketua Umum (ex-officio) Inkanas Kota Tanjung Pinang, dan Kapolres Bintan AKBP Riky Iswoyo Ketua Umum (ex-officio) Inkanas Kab. Bintan, Ketua Dewan Pembina Inkanas, Wakil Walikota Batam, Bapak Amsakar Achmad, dan segenap Pengurus dan para pelatih Inkanas Kepulauan Riau.
Serta orangtua yang selalu memberikan dukungan penuh kegiatan olahraga beladiri karate ini.
“Kami berharap prestasi ini bisa menjadi awal yang baik ke depannya. Sehingga Batam bisa melahirkan atlet profesional yang bisa mengharumkan nama Indonesia di ajang olahraga,” tutup Yudha. (*)
Reporter: YULITAVIA