batampos – Timnas Indonesia kembali membuktikan magis jersey putih mereka saat melawan Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Selasa (19/11). Dua gol Marselino Ferdinan membawa kemenangan penting 2-0 dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Keputusan memakai jersey putih ini telah diungkapkan oleh Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, melalui unggahan di Instagram pribadinya sehari sebelum pertandingan. Dalam unggahannya, Sumardji optimistis dengan menyebut jersey putih akan membawa keberuntungan bagi Garuda.
Sejak awal laga, Timnas Indonesia bermain dengan kepercayaan diri tinggi. Dukungan penuh ribuan suporter di GBK menjadi energi tambahan yang membuat Garuda tampil menggila sepanjang pertandingan.
Marselino Ferdinan membuka keunggulan di menit ke-32 melalui tendangan akurat yang memanfaatkan umpan Ragnar Oratmangoen. Gol tersebut menjadi pembuka jalan bagi kemenangan Indonesia yang semakin dominan di lapangan.
Gol kedua Marselino lahir di babak kedua, tepatnya pada menit ke-57, setelah menerima umpan cantik dari Sandy Walsh. Dengan tenang, ia menaklukkan kiper Arab Saudi, Ahmed Al-Kassar, dan memastikan tiga poin untuk Indonesia.
Kemenangan ini memperpanjang rekor positif Timnas Indonesia setiap kali memakai jersey putih sepanjang tahun 2024. Jersey putih tidak hanya menjadi seragam, tetapi juga simbol keberuntungan bagi Garuda di berbagai ajang internasional.
Sejak Piala Asia 2023 hingga Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia kerap mencatat hasil gemilang dengan jersey putih. Dari kemenangan melawan Vietnam hingga imbang melawan Arab Saudi di putaran pertama, magis jersey putih terus berlanjut.
Salah satu momen terbaik dengan jersey putih terjadi saat melawan Vietnam di Piala Asia 2023. Penalti Asnawi Mangkualam kala itu memastikan kemenangan tipis 1-0 atas The Golden Stars.
Jersey putih kembali membawa tuah di ronde kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Indonesia mencatatkan kemenangan 3-0 atas Vietnam di Hanoi dan 2-0 atas Filipina di Jakarta dengan seragam putih ikonis tersebut.
Di ronde ketiga, jersey putih membantu Indonesia menahan imbang Arab Saudi dan Australia di pertandingan tandang. Meski sempat kalah dari China, magis jersey putih tetap menjadi andalan Garuda di laga-laga penting berikutnya.
Statistik sepanjang tahun menunjukkan dominasi Indonesia saat mengenakan jersey putih. Dari tujuh laga, Timnas Indonesia mencatatkan tiga kemenangan, tiga hasil imbang, dan hanya satu kekalahan.
Kemenangan melawan Arab Saudi ini menjadi bukti jersey putih kembali membawa keberuntungan. Timnas Indonesia kini mengokohkan posisi di peringkat ketiga Grup C dengan peluang besar melaju ke babak berikutnya.
Pelatih Shin Tae-yong menyebut pemakaian jersey putih adalah bagian dari tradisi dan kepercayaan tim. Menurutnya, jersey ini tidak hanya mencerminkan kesederhanaan tetapi juga semangat juang Garuda.
Marselino Ferdinan, yang menjadi bintang di laga ini, mengaku bangga bisa memberikan kontribusi penting bagi Timnas. Ia juga menilai jersey putih menjadi simbol persatuan dan keberuntungan bagi seluruh tim.
Dukungan penuh dari para suporter di Stadion Gelora Bung Karno juga menjadi faktor penentu kemenangan ini. Nyanyian dan sorakan dari tribun membuat semangat para pemain semakin membara.
Timnas Indonesia kini bersiap menghadapi laga berikutnya dengan kepercayaan diri tinggi. Magis jersey putih akan terus menjadi bagian penting dalam perjalanan Garuda di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sejarah membuktikan jersey putih selalu membawa hasil positif bagi Indonesia di momen-momen penting. Para pemain pun merasa lebih percaya diri setiap kali mengenakan jersey ikonis ini.
Kemenangan melawan Arab Saudi menjadi cerita baru dalam tradisi panjang jersey putih. Garuda membuktikan kepercayaan pada simbol bisa menjadi kekuatan tambahan dalam meraih hasil terbaik.
Dengan momentum ini, Timnas Indonesia memiliki peluang besar untuk mencatatkan sejarah baru di panggung sepak bola Asia. Jersey putih akan terus menjadi saksi dari perjuangan Garuda yang semakin terbang tinggi. (*)