Jumat, 27 Desember 2024

Memburu Keajaiban di Stadion Jassim bin Hamad

Berita Terkait

batampos – Babak 16 besar Piala Asia 2023, Timnas Indonesia siap meladeni kekuatan tim tangguh, Australia. Pertandingan yang akan berlangsung di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, pada Minggu (28/1) pukul 18.30 WIB, menjadi momen penting bagi skuad Garuda untuk menunjukkan kemampuan dan semangat juang mereka.

”Laga besok (hari ini, red) tidak akan mudah bagi kami, terlebih Australia adalah salah satu tim terbaik di Piala Asia 2023,” ujar Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia dalam konferensi pers, Sabtu (27/1).

Dengan penuh pengalaman sebagai mantan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018, Shin

Tae-yong mengakui kekuatan dan ketangguhan Australia sebagai aspek terkuat yang dimiliki oleh lawan mereka.

Meskipun menyadari tantangan berat, Shin Tae-yong tetap optimistis dengan persiapan yang telah dilakukan oleh skuad Indonesia. ”Kami menjalani persiapan bagus dan kami akan menunjukkan energi bagus dari pemain-pemain muda. Semoga kami menjalani laga yang bagus besok (hari ini),” tambahnya.

Sejarah mencatat bahwa Indonesia di bawah asuhan Shin Tae-yong, berhasil mencapai 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya. Keberhasilan ini diraih melalui jalur peringkat tiga terbaik setelah laga pamungkas Grup F antara Kirgistan vs Oman berakhir imbang 1-1.
Keberuntungan seolah berpihak pada skuad Garuda, dan dengan modal tiga angka hasil kemenangan 1-0 atas Vietnam pada laga kedua Grup D, Indonesia melangkah ke fase gugur Piala Asia 2023.

Shin Tae-yong, ketika ditanya apakah keberhasilannya membawa Indonesia melalui babak kualifikasi terasa lebih besar dibanding saat membawa Korea Selatan mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018, memberikan respons yang bijaksana.

”Meskipun saya akan sangat senang jika keajaiban lain datang kepada saya dan Indonesia. Namun, jelas ini tidak mudah,” ungkapnya.

Pada Piala Dunia 2018, pada 27 Juni di Kazan Arena, Rusia, Korsel yang dilatih Shin Tae-yong berhasil mengalahkan juara bertahan Jerman dengan skor 2-0. Namun, kini fokusnya tertuju pada pertandingan melawan Australia, di mana keberhasilan akan menjadi suatu keajaiban yang tidak terlupakan bagi sepak bola Indonesia.

”Sikap kami adalah tidak pernah menyerah. Kendati lawan sangat tangguh, kami akan bermain dengan mentalitas kuat. Kami tak pernah menyerah dan akan fokus pada pertandingan,” tegas Shin Tae-yong.

Timnas Indonesia, yang saat ini duduk di peringkat 147, harus bersiap menghadapi tim kuat Australia yang menjadi lawan berat di 16 besar.

Pemain bertahan Pratama Arhan, yang lemparan jauhnya menjadi pemicu gol Sandy Walsh ke gawang Jepang dalam laga penyisihan Grup D Piala Asia 2023, juga turut memberikan pandangannya.

”Persiapan kami pemain dan staf sangat baik. Kami pemain sudah siap untuk menjalani pertandingan nanti. Pemain sudah sepakat untuk bekerja keras di lapangan,” kata Arhan dengan keyakinan tinggi.

Dengan semangat juang dan persiapan yang matang, timnas Indonesia berkomitmen untuk memberikan perlawanan terbaiknya di lapangan. Shin Tae-yong dan Pratama Arhan menegaskan bahwa tidak ada kata menyerah dalam kampanye mereka di Piala Asia 2023.
Mereka siap menyajikan pertandingan yang penuh gairah dan kejutan bagi penonton yang hadir di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, pada Minggu (28/1).

Sebagai wakil Indonesia, timnas yang kini dikenal sebagai Garuda berharap bisa menorehkan sejarah baru dengan meraih kemenangan atas Australia di 16 besar Piala Asia 2023.
Dalam pertandingan yang dijamin penuh tensi dan dinamika, kedua tim akan memperebutkan tiket menuju babak perempat final, dan Indonesia bersama pelatihnya, Shin Tae-yong, bersumpah untuk tidak pernah menyerah dalam perjalanan mereka mencari keajaiban di pentas sepak bola Asia. (*)

 

Sumber: JP Group

Update