Minggu, 24 November 2024

Mane-Salah Tolak Berjabat Tangan

Berita Terkait

Mohamed Salah merayakan kemenangan Mesir atas Senegal dalam kualifikasi Piala Dunia 2022. (AFP)

batampos – Sadio Mane membisikkan kata-kata yang memotivasi Mohamed Salah setelah sukses membawa Senegal mengalahkan Mesir dalam final Piala Afrika bulan yang lalu.

Tetapi, ketika Mane jadi pecundang di depan Salah pada leg kesatu putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CAF di Cairo International Stadium kemarin (26/3), semuanya berubah.

Dalam laga yang diakhiri dengan skor 1-0 untuk kemenangan Mesir itu, tersebar video relasi Mane-Salah yang tak baik-baik saja. Dua pemain Liverpool FC tersebut menolak berjabat tangan setelah duel usai.

Hanya, Carlos Queiroz sebagai tactician Mesir dan Aliou Cisse di balik kemudi Senegal tak membahasnya.

Cisse hanya mengharapkan Mane dkk bisa membalikkan keadaan saat menjamu Mesir dalam leg kedua di Diamniadio Olympic Stadium, Dakar, 29 Maret mendatang.

”Aku telah katakan ke pemain-pemainku, angkat kepalamu dan jangan lakukan kesalahan sekecil apa pun dalam laga selanjutnya,” harap Cisse seperti dikutip King Fut.

Kekalahan 0-1, menurut Cisse, secara psikologis cukup membebani anak asuhnya. Apalagi bagi SuperMane, julukan Mane.

Berkaca dari kekalahan leg pertama, rendahnya kreativitas dari lini depan jadi masalah negara juara Piala Afrika 2021 itu. ”Kami akan menyiapkan diri supaya bisa bermain sebaik-baiknya,” sambung Cisse.

Sementara itu, Queiroz sudah terang-terangan menolak mengomentari yang terjadi dengan pemainnya di pinggir lapangan seusai laga.

”Karena aku bukan tipikal pelatih yang doyan membicarakan para pemain secara individu,” cetus mantan asisten pelatih Manchester United itu.

Treinador berkebangsaan Portugal tersebut masih menganggap ancaman Mane bakal lebih besar kepada anak buahnya saat leg kedua nanti.

”Skornya akan kembali 0-0 menurutku. Kami akan pergi ke Senegal dengan kemampuan yang berlapis. Kami akan bertahan dengan 16 pemain,” jelas Queiroz. (*)

 

Reporter: JPGroup

Update