batampos – Nama Khabib Nurmagomedov kembali menghiasi dunia MMA, meski dia sudah pensiun dari pertarungan. Kali ini, Khabib Nurmagomedov kembali ke sudut Octagon, bukan untuk bertarung, melainkan untuk membantu sang sepupu, Usman Nurmagomedov, dalam mempertahankan gelar juara dunia Bellator.
Usman Nurmagomedov, yang merupakan juara kelas ringan Bellator, akan mempertahankan gelarnya pada laga melawan Alexander Shabliy di San Diego, Sabtu 7 September 2024. Kehadiran Khabib Nurmagomedov dalam corner Usman Nurmagomedov ini tentu menjadi berita besar dan mengundang perhatian dunia MMA.
Khabib Nurmagomedov, yang sebelumnya sempat hiatus dari aktivitas cornering setelah pensiun dari MMA, memang sudah tidak sering terlihat di sudut Octagon. Namun, pada Juni lalu, dia sudah memberikan dukungan kepada petarung lain dari timnya, Islam Makhachev, pada UFC 302.
Kembalinya Khabib Nurmagomedov sebagai cornerman tentu memberikan kepercayaan diri ekstra bagi Usman Nurmagomedov, yang belum mendapatkan dukungan langsung dari Khabib Nurmagomedov sejak Juli 2022 pada Bellator 283.
Usman Nurmagomedov sendiri tak ragu menyebut kehadiran Khabib Nurmagomedov dalam persiapannya adalah berkah. “Khabib adalah anugerah dari Tuhan. Orang seperti Khabib sangat langka. Dia mendukung kami dengan sepenuh hati dan tahu segalanya tentang MMA, lebih dari siapa pun,” ujar Usman Nurmagomedov dikutip dari BBC.
“Ketika dia ada di kamp, segalanya terasa berbeda. Kami merasa lebih kuat dan belajar begitu banyak, lanjutnya.
Pernyataan Usman Nurmagomedov ini tentu beralasan. Khabib Nurmagomedov dikenal sebagai salah satu petarung MMA terbaik sepanjang masa. Rekornya yang tak terkalahkan di UFC, dengan 29 kemenangan tanpa sekali pun merasakan kekalahan, menjadikannya legenda dalam olahraga ini. Tak hanya itu, Khabib Nurmagomedov juga membawa etos kerja yang luar biasa dalam melatih para petarung di timnya.
Bukan rahasia lagi bahwa disiplin keras yang dipegang Khabib Nurmagomedov menjadi salah satu kunci suksesnya, dan hal ini tentu diwariskan kepada para murid dan rekan-rekannya, termasuk Usman Nurmagomedov.
Usman Nurmagomedov, sang juara bertahan Bellator kelas ringan, harus menjalani persiapan ketat untuk menghadapi Alexander Shabliy, petarung asal Rusia yang memiliki reputasi sebagai salah satu lawan tangguh di Bellator.
Pertandingan ini akan menjadi ujian besar bagi Usman Nurmagomedov, apalagi dia baru saja kembali dari skorsing enam bulan akibat pelanggaran doping. Meski sempat diskors, gelar juara dunia Usman Nurmagomedov tidak dicabut, dan Usman siap untuk membuktikan bahwa dirinya masih layak memegang sabuk tersebut.
Dengan catatan rekor 17 kemenangan dan satu no-contest, Usman Nurmagomedov jelas bukanlah petarung sembarangan. Meskipun dia sempat mengalami pelanggaran doping, Usman Nurmagomedov tetap dianggap sebagai salah satu petarung terbaik di divisi ringan. Usman Nurmagomedov bahkan mengklaim bahwa selain Islam Makhachev, dirinya adalah petarung nomor dua terbaik di kelas ringan dunia.
Ketika ditanya tentang tekanan yang mungkin dirasakan karena membawa nama besar “Nurmagomedov” dan tuntutan untuk mempertahankan rekor tak terkalahkan, Usman Nurmagomedov memberikan jawaban yang penuh keyakinan.
“Tidak ada tekanan sama sekali. Saya tidak fokus pada rekor tak terkalahkan. Saya tahu bahwa tidak ada yang bisa mengalahkan saya. Ini adalah keyakinan saya. Saya tidak akan pernah kehilangan sabuk saya,” tegasnya dengan penuh percaya diri.
Tak bisa dipungkiri, bayang-bayang nama besar Khabib Nurmagomedov selalu mengiringi perjalanan karier Usman Nurmagomedov. Namun, Usman Nurmagomedov tak mau terjebak dalam tekanan tersebut. Dia percaya bahwa dirinya memiliki kemampuan dan mentalitas yang kuat untuk terus berjaya di Bellator.
Kehadiran Khabib Nurmagomedov di sudutnya tentu menjadi dorongan moral tersendiri, tetapi pada akhirnya, Usman Nurmagomedov harus membuktikan kemampuannya sendiri di dalam Octagon.
Selain Khabib Nurmagomedov, Usman Nurmagomedov juga mendapatkan bimbingan dari Javier Mendez, pelatih yang pernah menangani Khabib Nurmagomedov selama kariernya di UFC.
Mendez juga melatih petarung lain dari keluarga Nurmagomedov, seperti Islam Makhachev dan Umar Nurmagomedov. Kolaborasi antara Usman Nurmagomedov dan Mendez tampaknya semakin solid, dan mereka sudah mempersiapkan strategi matang untuk menghadapi Alexander Shabliy.
Pertandingan melawan Alexander Shabliy memang tidak akan mudah. Alexander Shabliy adalah petarung tangguh asal Rusia yang memiliki reputasi baik di Bellator. Namun, Usman Nurmagomedov tetap menjadi favorit dalam pertandingan ini.
Dengan pengalaman dan persiapan matang yang telah dijalani, ditambah dukungan penuh dari Khabib Nurmagomedov dan timnya, Usman Nurmagomedov diyakini mampu mempertahankan gelar juaranya.
Meskipun pertandingan ini menjadi comeback bagi Usman Nurmagomedov setelah skorsing, dia menunjukkan kepercayaan diri yang luar biasa. Baginya, kekalahan bukanlah opsi. “Saya tidak akan kehilangan gelar saya, tidak pernah,” ucapnya tegas.
Selain pertarungan fisik di Octagon, pertandingan ini juga menjadi momen penting bagi Usman Nurmagomedov untuk membuktikan bahwa dia layak menyandang nama besar Nurmagomedov. Bagi para penggemar MMA, pertandingan ini tentu akan menjadi tontonan yang sangat dinantikan.
Kembalinya Khabib Nurmagomedov di sudut Octagon untuk mendukung Usman Nurmagomedov memberikan dimensi emosional tersendiri dalam laga ini. Bukan hanya tentang mempertahankan sabuk juara, tetapi juga tentang mempertahankan warisan keluarga yang penuh kebanggaan.
Khabib Nurmagomedov sendiri mungkin sudah pensiun dari MMA sebagai petarung, tetapi warisannya terus hidup melalui Usman Nurmagomedov dan para petarung lain yang ia dukung. Meskipun sudah tidak aktif bertarung, pengaruh Khabib Nurmagomedov di dunia MMA tetap sangat besar.
Banyak yang menganggap bahwa Khabib Nurmagomedov adalah salah satu pelatih terbaik yang ada saat ini, terutama dalam hal membentuk mental dan etos kerja para petarung.
Pada akhirnya, pertandingan Usman Nurmagomedov melawan Alexander Shabliy bukan hanya tentang mempertahankan sabuk juara dunia Bellator. Ini adalah pertarungan untuk menjaga nama besar keluarga Nurmagomedov tetap berjaya di puncak dunia MMA.
Dengan Khabib Nurmagomedov di sudutnya, Usman Nurmagomedov memiliki semua yang ia butuhkan untuk menghadapi tantangan ini. Pertanyaannya sekarang, apakah ia mampu mempertahankan gelarnya dan melanjutkan dominasi keluarga Nurmagomedov di dunia MMA?
Sabtu 7 September 2024, dunia akan menyaksikan jawabannya. (*)