Juara All England dari Indonesia Kandas Lagi di Babak 1

0
44
Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri berhasil lolos ke babak kedua Korea Masters 2022. (Justin Tallis/AFP)
Ganda Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri tumbang pada babak pertama Hylo Open 2022.. (Justin Tallis/AFP)

batampos – Juara All England 2022 Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri masih belum keluar dari fase buruk. Kali ini mereka tumbang pada babak pertama Hylo Open 2022 Super 300.

Berlaga di Saarlandhalle, Saarbrucken, Jerman, Selasa (1/11), Bagas/Fikri ditumbangkan ganda Taiwan Lee Jhe-huei/Yang Po-hsuan dalam straight game, 17-21 dan 18-21. Pertandingan itu selesai dalam tempo 34 menit.

Bagi Bagas/Fikri hasil ini adalah penurunan yang mengecewakan. Sebab, pada French Open Super 750 pekan lalu, Bagas/Fikri mampu untuk mencapai perempat final.

Baca Juga: KLB Digelar Maret, Ini Nama-Nama yang Dinilai Layak Pimpin PSSI

Namun, pada French Open 2022 itu, mereka gagal ke semifinal karena ditumbangkan ganda Taiwan lainnya Lu Ching-yao/Yang Po-han dalam rubber game dengan skor 16-21, 21-18, dan 16-21.

“Meskipun hasilnya tidak menggembirakan, kami tetap bersyukur diberi kesehatan dan mampu menyelesaikan pertandingan,” ucap Bagas dikutip dari siaran pers PP PBSI.

“Jalannya laga, kami sebenarnya sempat memimpin 11-8 di game pertama. Setelah itu, kami banyak melakukan kesalahan dan tertekan terus. Kami jadi kurang fokus dan banyak membuang poin,” tambah Bagas.

Pada game pertama, Bagas/Fikri sejatinya mampu memimpin dalam situasi 10-6 dan 11-8. Namun, mereka kehilangan kendali permainan, tersusul, dan kalah.

Baca Juga: Masih Cedera, Pogba Tak Akan Main di Piala Dunia Qatar

Di game kedua, Bagas/Fikri menjalani start yang baik dengan leading 6-2. Namun, lagi-lagi, mereka tidak mampu untuk menutupnya dengan kemenangan.

Bagas/Fikri sebetulnya mampu menyamakan kedudukan 17-17 meski sempat tertinggal cukup jauh dengan skor 10-15. Namun, dalam situasi kritis, Bagas/Fikri tumbang dalam posisi 18-21.

“Dalam pertandingan ini, lawan kami akui memang performanya lebih baik dan tenaganya kuat,” ucap Bagas.

“Di Prancis Open lalu, performa kami memang relatif sudah lebih baik, sayang di Hylo Open kembali tidak konsisten.”

“Kami juga tidak tahu apa penyebabnya. Namanya juga permainan, kadang di atas dan kadang juga di bawah. Sebenarnya kami tampil dan bermain seperti biasa. Kami pun selalu ingin berusaha tampil maksimal di setiap pertandingan,” ucap Bagas lagi. (*)

 

 

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini