batampos – Rafael Nadal baru saja come back dari cedera. Namun, dia harus kembali menerima kenyataan tidak mengenakkan.
Pemilik 20 gelar grand slam tersebut kemarin mengumumkan dirinya dinyatakan positif Covid-19. Itu terjadi tepat setelah dia tiba di Spanyol usai turun di turnamen ekshibisi Mubadala World Tennis Championship di Abu Dhabi.
Dalam keterangan resminya yang dilansir ESPN, Nadal mengungkapkan, hasil tes PCR yang dia jalani selama berada di Abu Dhabi hingga sebelum penerbangan pulang negatif.
Namun, saat kembali menjalani tes di Madrid, petenis berjuluk Raja Tanah Liat itu dinyatakan positif.
’’Ini jelas hal yang tidak mengenakkan. Tapi, aku akan berusaha bangkit sedikit demi sedikit,’’ ucap Nadal.
’’Kini, aku akan beristirahat total di rumah. Aku juga telah melaporkan hasil tes ini kepada semua pihak yang sempat kontak denganku,’’ tambah mantan ranking satu dunia tersebut.
Kejadian itu membuat Nadal harus kembali menata ulang jadwal kompetisi yang akan dia ikuti dalam waktu dekat. Termasuk grand slam Australia Terbuka yang bakal dimulai pada Januari mendatang di Melbourne.
’’Aku akan menganalisis ulang semuanya sambil memantau kondisi kesehatanku. Aku akan berusaha tetap fleksibel. Aku akan mengumumkan kembali kalender kompetisi yang bakal aku ikuti setelah itu,’’ tambahnya.
Di Abu Dhabi, Nadal baru tampil lagi setelah absen sejak Agustus lalu akibat cedera kaki. Di turnamen tersebut, petenis 35 tahun itu sempat tampil dua kali.
Itu terjadi pada babak semifinal melawan Andy Murray. Lalu, pada duel perebutan tempat ketiga melawan petenis Kanada Denis Shapovalov.
Di dua pertandingan tersebut, Nadal masih kalah. Dia takluk dua set langsung 3-6, 5-7 oleh Murray.
Sementara itu, di hadapan Shapovalov, dia kalah dalam tiga set 7-6 (4), 3-6, 6-10. (*)
Reporter: JPGroup