Iga Swiatek Juara Prancis Terbuka, Raih Kemenangan 35 Kali Beruntun

0
46
Iga Swiatek mengangkat trofi Prancis Terbuka keduanya sepanjang karir usai mengalahkan Coco Gauff di final. (Anne-Christine POUJOULAT / AFP)
Iga Swiatek mengangkat trofi Prancis Terbuka keduanya sepanjang karir usai mengalahkan Coco Gauff di final. (Anne-Christine POUJOULAT / AFP)

batampos.co.id – Iga Swiatek berada di level berbeda kala bertarung menghadapi petenis remaja Amerika Serikat Coco Gauff di final tunggal putri grand slam Prancis Terbuka.

Petenis ranking satu dunia itu menang dua set langsung 6-1, 6-3 untuk memastikan gelar grand slam ketiganya sepanjang karir.

Ini juga menjadi titel keduanya di grand slam lapangan tanah liat di Roland Garros. ”Coco adalah petenis muda yang akan terus berkembang,” puji Swiatek untuk lawannya.

Kemenangan di laga puncak ini sekaligus memperpanjang rekor tak terkalahkan Swiatek menjadi 35 kali secara beruntun.

Capaian tersebut sudah melampaui rekor yang sebelumnya dipegang Serena Williams, yakni 34 pertandingan tak terkalahkan pada 2000.

Swiatek hanya kehilangan satu set dalam perjalanannya menuju gelar grand slam keduanya di Prancis Terbuka ini. Yakni ketika menghadapi wakil Tiongkok Zheng Qinwen di babak keempat.

Gauff sempat memberikan perlawanan di set kedua saat tertinggal 2-4 dari Swiatek. Namun lawannya, memang bisa cepat kembali ke ritme awal dan menyudahi laga dengan solid.

”Sebenarnya aku sudah bersiap untuk memenangi gelar grand slam. Tapi aku tidak ingin memberikan tekanan apapun pada diriku sendiri di laga final ini,” ucap Gauff yang masih berusia 18 tahun.

Gauff menjadi petenis termuda yang lolos ke final Prancis Terbuka setelah Maria Sharapova 18 tahun silam. (*)

 

 

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini