batampos – Kemenangan dramatis diraih Liverpool ketika menjamu Fulham pada pekan ke-14 Liga Inggris, Minggu (3/12) malam WIB.
Gol penyelamat dari Trent Alexander-Arnold berhasil menggagalkan harapan The Cottagers dengan skor yang berakhir 4-3 untuk kemenangan The Reds.
Bermain di kandang sendiri, membuat Liverpool lebih percaya diri bermain menyerang sejak pertandingan dimulai.
Hasilnya, kurang dari setengah jam laga berjalan, tepatnya pada menit ke-20, tendangan bebas Trent Alexander-Arnold berhasil menjebol gawang yang dijaga Bernd Leno. Liverpool unggul 1-0.
Tak butuh waktu lama bagi sang tamu untuk menyamakan kedudukan. Pada menit ke-24, umpan Antonee Robinson berhasil dikonversikan gol oleh Harry Wilson.
Tendangannya di kotak penalti tak mampu ditepis kiper cadangan Liverpool yang starter saat itu, Cao Kelleher.
Jual beli gol kembali terjadi pada menit ke-38, lewat gol spektakuler yang yang diceploskan gelandang Argentina, Alexis Mac Allister. Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti berhasil masuk ke jala Leno sekali lagi.
Sayangnya, keunggulan Merseyside merah itu tak bertahan lama saat VAR mengesahkan gol Kenny Tete pada menit ke-45. Babak pertama berakhir dengan skor sama kuat 2-2.
Di babak kedua, Liverpool mencoba bermain lebih ofensif untuk segera mengamankan kemenangan. Mereka sempat punya kesempatan itu jika saja tendangan Darwin Nunez tidak membentur mistar gawang.
Bukannya menambah gol, Liverpool malah kecolongan pada menit ke-80, saat pemain pengganti, Bobby Decordova-Reid menyundul umpan silang Tom Cairney. Fulham berbalik unggul, 3-2.
Tak ingin malu di hadapan penggemar sendiri, tuan rumah kemudian merespon dengan memasukkan Wataru Endo menggantikan Ryan Gravenberch.
Perubahan itu ternyata berbuah manis. Pada menit ke 87, Wataru Endo berhasil menyamakan kedudukan memanfaatkan umpan Mo Salah.
Gol itu menjadi penyemangat The Red untuk kembali mencetak angka. Semenit berselang, tendangan keras Alexander-Arnold menyelamatkan tim merah tersebut dari hasil seri. Skor 4-3 untuk Liverpool bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Selepas pertandingan, pelatih Liverpool, Jurgen Klopp menyebut banyak gol yang dicetak anak asuhnya pada laga itu begitu indah, namun harus dinodai oleh beberapa kesalahan yang bodoh.
“Saya rasa saya belum pernah melihat pertandingan dengan jumlah gol indah sebanyak ini. Namun karena kami sedikit bodoh, kami hampir lengah. Di babak pertama, ketika kami kebobolan, pertahanannya sangat buruk,” Ujar Klopp dilansir dari Sky Sports.
Meski hampir kalah oleh kesalahan sendiri, Klopp menyebut comeback yang dilakukan anak asuhnya merupakan sesuatu yang pantas mereka dapatkan di pertandingan tersebut.
“Mereka ada disana (unggul) dan mencetak gol indah, dan skornya menjadi 32. Semua orang yang berseragam Fulham berpikir mungkin itu yang terjadi dan kambi kembali (menang) dengan dua gol hebat,” jelas pelatih asal Jerman tersebut.
Kemenangan dramatis tim asuhan Jurgen Klopp kembali membuat mereka naik ke tangga perburuan gelar Liga Inggris. Mereka berhasil naik ke posisi kedua jelang pertandingan Man City kontra Tottenham Hotspurs dan hanya unggul dua poin atas pemuncak klasemen, Arsenal.
Sementara di kubu Fulham, mereka lagi-lagi harus turun ke urutan 14 klasemen setelah alami kekalahan ketujuh musim ini. (*)
Reporter: JPGroup