Harus Karantina 5 Hari, Elkan Baggott Bisa Gagal Perkuat Skuad Garuda

Piala AFF 2020

0
38
Indonesia meladeni Vietnam pada Rabu (15/12) malam WIB (Dok. PSSI)
Indonesia meladeni Vietnam pada Rabu (15/12) malam WIB (Dok. PSSI)

batampos – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bergerak cepat dengan menelpon Duta Besar Indonesia untuk Singapura Suryopratomo untuk membantu persoalan Elkan Baggott. Seperti diketahui, Elkan Baggott bisa gagal memperkuat skuad Garuda saat melawan Vietnam pada Rabu (15/12) malam.

Hal ini karena pemerintah Singapura melalui Kementerian Kesehatan mengirimkan surat kepada Elkan agar dia melakukan karantina hingga 18 Desember 2021.

“Saya menyayangkan aturan ini. Elkan sudah bermain saat melawan Laos. Seharusnya kalau mau dikarantina kan dari awal sebelum melawan Laos. Lagi pula yang bersangkutan sudah di tes PCR hasilnya negatif,” kata Iriawan seperti dilansir laman resmi PSSI.

Seperti diketahui Elkan saat ini harus dikarantina karena saat terbang dari London ke Singapura pada Selasa (7/12) ada penumpang yang positif Covid-19 varian Omicron. Pemerintah Singapura kemudian mengirimkan surat tersebut pada Senin (13/12) sore.

Terkait hal ini Direktur Teknik Indra Sjafri menyatakan bahwa PSSI dibantu Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Singapura telah melakukan negoisasi dengan pemerintah setempat dalam hal ini Kementerian Kesehatan Singapura.

PSSI tetap berharap Elkan bisa bermain melawan Vietnam. Elkan sendiri sudah bersama Timnas sejak 8 Desember dan mengikuti kegiatan Timnas Indonesia.

“Kenapa mendadak Elkan harus dikarantina? Ia sudah tiga kali menjalani tes PCR (Polymerase Chain Reaction) di sini serta sudah melakukan aktivitas bersama tim dan bermain melawan Laos,” kata Indra.

Sama dengan Indra, Iriawan juga kecewa dengan hal tersebut. “Kami di sini juga mengikuti turnamen Piala AFF 2020 dengan sistem bubble. Tentu aktivitas tim hanya di hotel, lapangan dan stadion tempat bertanding. Kami masuk ke Singapura juga tidak seperti warga umum lainnya karena menggunakan surat izin dari MTI (Ministry of Trade & Industry). Jadi kebijakan terhadap Elkan kami sayangkan. Apalagi baru diinfokan pada Senin sore. Kami mohon agar Elkan tidak perlu dikarantina lagi dan dapat bermain melawan Vietnam,” tambah Iriawan. (*)

Reporter: JPGroup

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini