batampos.co.id – Gresik United (GU) berhasil mengalahkan FC Maestro dengan skor 5 – 0, di stadion Gelora Joko Samudro (Gjos), Sabtu, (13/11). Kemenangan ini adalah kedua kalinya setelah mengalahkan Malang United dan FC Maestro kemarin sore.
Dalam babak pertama pemain GU tidak menunggu lama untuk mencetak gol ke gawang FC Maestro pada menit ke 7 dari M. Irvan. Selang beberapa menit pemain GU mencetak gol lagi di menit ke 20 oleh M. Alvin Hariyanto serta diikuti oleh Nosi Setiawan pada menit ke 36 melalui sundulan dengan skor 3 – 0 sampai babak pertama berakhir.
Kemudian di babak kedua juga tampil bagus dan terbukti mencetak gol. Dua gol berhasil diciptakan yang pertama brace gol dari Alvin melalui penalti di menit ke 80 dan Ardi Syahputra di menit ke 89 dengan skor 5 – 0 sampai peluit wasit berakhir.
Pelatih GU , Subangkit mengatakan, sangat puas melihat permainan anak asuhnya. Untuk itu inilah permainan GU yang sebenarnya. “Progres anak – anak juga berkembang di setiap pertandingan,”kata Subangkit.
Lebih lanjut, untuk it pemain layak merayakan hasil tiga poin dalam pertandingan ini, namun jangan terlalu berlebihan. “Malam ini merayakan dan besok langsung fokus lawan Surabaya Muda,”terangnya. Sementara untuk melawan Surabaya Muda adalah laga hidup mati Gresik United.
Tiga poin wajib didapat jika ingin lolos ke babak selanjutnya. ” Kami juga sudah memantau bagaimana cara main Surabaya Muda. Mereka punya pemain berkualitas, kami harus waspada,”jelasnya.
Sementaraitu, pelatih kepala Surabaya Muda, Moh. Amrullah Albaitomi mengatakan, baru bergabung setelah PON kemarin untuk menjadi pelatih Surabaya Muda. “Sebenarnya kami sudah siap dibantai tim ini, namun wasit tadi sebenarnya memihak siapa, saya tidak tahu yang jelas harus fairplay lah. Tidak tahu kayak pertandingan tadi kayaknya berat sebelah. Saya sangat kecewa sekali pertandingan kayak tadi,”ungkapnya. (*)
Sumber: JP Group