batampos – Kemenangan empat gol tanpa balas melawan Chelsea di Camping World Stadium, Orlando, Minggu (24/7) menyempurnakan tur pramusim Arsenal di Amerika Serikat (AS).
Tiga kali The Gunners menjalani laga pramusim di AS, tiga kali pula kemenangan direngkuh Martin Odegaard dkk.
Sebelumnya skuad Mikel Arteta tersebut mengalahkan Everton 2-0 di M&T Bank Stadium, Baltimore (17/7), dan menekuk Orlando City 3-1 di Exporia Stadium, Orlando (21/7).
Itu belum termasuk laga pramusim di Inggris (menang 5-1 atas Ipswich Town, 2/7) dan di Jerman (menang 5-3 atas FC Nurnberg, 9/7).
Capaian Arsenal di AS pada pramusim tahun ini sama persis seperti yang terjadi pada musim panas 2016.
Sayangnya, sukses di pramusim malah jadi ironi saat The Gunners menjalani musim yang sebenarnya.
Skuad Arsene Wenger saat itu hanya mampu finis kelima di klasemen akhir Premier League sehingga memutus tren lolos ke Liga Champions.
Mikel Arteta memberikan atensi akan hal tersebut. Tactician Arsenal itu tidak mau anak asuhnya lupa daratan setelah terbang tinggi selama pramusim.
”Kami tahun ini hanya laga persahabatan. Jangan sampai terbawa (euforia, Red),” ucapnya seperti dilansir di laman resmi klub.
Meski demikian, Arteta tidak memungkiri, banyak hal positif yang dapat dipetik dari pramusim timnya. Dari intensitas permainan misalnya.
Arteta benar-benar telah menancapkan DNA Manchester City di London Colney (kamp latihan Arsenal). Bukan hanya dari cara mainnya yang sudah menggeser Arsenal Way warisan Wenger.
Arteta sebagai mantan tangan kanan pelatih City Pep Guardiola menguatinya dengan memboyong komponen dari juara bertahan Premier League tersebut.
Setelah sukses memboyong bomber Gabriel Jesus senilai GBP 45 juta (Rp 810,7 miliar), Arsenal mendapatkan bek kiri Oleksandr Zinchenko dengan harga GBP 30 juta (Rp 540,5 miliar).
Dua pemain City itu sama-sama jadi starter saat menghancurkan The Blues kemarin.
Jesus berhasil menyumbang 4 gol dari total 14 gol Arsenal dalam empat laga pramusim yang dijalani.
Oleksy –sapaan karib Zinchenko– juga langsung mencuri perhatian dalam laga debutnya dengan jadi gelandang seperti saat di timnas Ukraina.
Entah serius atau basa-basi, Pep menyiratkan penyesalannya telah membuka pintu keluar untuk Jesus dan Oleksy. ”Kalau boleh memilih, aku ingin mereka tetap bersama kami,” ungkapnya kepada Daily Mail.
Sementara itu, pelatih Chelsea Thomas Tuchel menyebutkan, kekuatan Arsenal sudah terlihat saat mengalahkan timnya.
”Sepertinya mereka akan memberikan kejutan (lebih dari capaian selama pramusim, Red),” kata Tuchel sebagaimana dilansir Evening Standard.
Arsenal masih menyisakan sekali laga pramusim, Piala Emirates, kontra Sevilla akhir pekan nanti (30/7) sebelum melakoni matchday pertama Premier League 2022–2023 di kandang Crystal Palace (6/8). (*)
Reporter: JPGroup