FIFA akan Berkantor di Indonesia

0
73
Presiden RI Joko Widodo bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka hari ini (18/10). (Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)
Presiden RI Joko Widodo bertemu dengan Presiden FIFA Gianni Infantino di Istana Merdeka hari ini (18/10). (Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)

batampos – Presiden FIFA Gianni Infantino menyebut pihaknya hadir di Indonesia untuk tinggal dan membantu sepak bola Tanah Air.

“Saya dapat memberikan jaminan kepada Presiden Jokowi dan masyarakat Indonesia bahwa FIFA hadir di sini untuk kalian semua, FIFA hadir untuk tinggal di sini,” kata Infantino di Istana Merdeka Jakarta, Selasa (18/10).

“FIFA hadir di sini untuk bekerja sama dengan pemerintah, federasi sepak bola Asia, dan federasi sepak bola Indonesia untuk mentransformasi dan mereformasi sepak bola,” tambahnya.

Baca Juga: Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023

Presiden Joko Widodo bertemu empat mata dengan Presiden FIFA Gianni Infantino selama 30 menit. Selanjutnya, Infantino dan Presiden Jokowi berdiskusi soal sepak bola nasional dengan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali dan Menteri BUMN Erick Thohir selama 1,5 jam.

Kedatangan Infantino ke Indonesia adalah tindak lanjut atas suratnya kepada Presiden Jokowi yang disampaikan melalui Erick Thohir berkaitan dengan rencana besar transformasi sepak bola Indonesia pasca Tragedi Kanjuruhan, Malang pada 1 Oktober lalu.

“Karena sepakbola itu mendatangkan kebahagiaan dan kegembiraan,” tambah Infantino.

Baca Juga: Awal Sempurna Indonesia di Piala Dunia Junior, Sikat Latvia 5-0

Dia pun menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

“Topik pertama yang dibicarakan dalam pertemuan tadi adalah saya menyampaikan belasungkawa melalui Presiden Jokowi kepada keluarga korban tragedi di Malang. Sungguh dukacita mendalam bukan hanya dari FIFA tapi juga dari seluruh dunia,” kata Infantino.

Infantino menyebut tragedi Kanjuruhan menyebabkan dunia terkejut dan terpukul.

“Kejadian itu adalah hari terkelam bagi dunia sepak bola, kami bersama dengan Presiden Jokowi merasakan duka keluarga korban tragedi,” tegas Infantino.

Baca Juga: Karim Benzema Raih Ballon d’Or 2022

Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menyebut FIFA berdiskusi mengenai empat hal yaitu manajemen stadion, manajemen keamanan, manajemen pertandingan dan manajemen suporter.

“Kami bersepakat tadi transformasi persepakbolaan Indonesia akan dimulai bersama-sama dengan FIFA dan FIFA akan berkantor di Indonesia sampai semuanya selesai dan berjalan dengan baik,” ucap Presiden Jokowi.

Tidak ketinggalan, Infantino juga memberikan “banner” FIFA, bola Piala Dunia 2022 Qatar bertuliskan “Joko Widodo” dan “jersey” FIFA berwarna merah dengan nama “Jokowi” dan angka 1 di bagian belakang.

Tragedi Kanjuruhan terjadi usai pertandingan Liga 1 Indonesia antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, 1 Oktober.

Menurut laporan Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) yang diserahkan kepada Presiden Jokowi pada Jumat (14/10), Tragedi Kanjuruhan menimbulkan sedikitnya 132 korban jiwa, 96 korban luka berat, dan 484 lainnya luka sedang serta ringan. (*)

 

 

Reporter: Antara

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini