Sabtu, 28 Desember 2024

Dua Pemain Kelahiran Senegal Punya Kans Bela Timnas Basket

Berita Terkait

Dame Diagne (kanan) saat membela Patriots di IBL 2021. Dia disiapkan tampil pada windows kedua laga Tim Nasional Indonesia. (Dok IBL)

batampos – Timnas Indonesia memiliki waktu terbatas untuk mempersiapkan tim ke windows kedua kualifikasi FIBA World Cup 2023.

Sebab, laga di windows kedua melawan Arab Saudi berlangsung pada 24 Januari 2022. Lalu, pada 27 Februari 2022 melawan Jordania. Pertandingan tersebut diadakan di tengah jeda kompetisi IBL 2022.

Manajer Maulana Fareza Tamrella mengatakan, pihaknya nanti hanya memiliki waktu 2–3 hari untuk berlatih di Indonesia. Jeda kompetisi akan dilakukan setelah seri ketiga di Jogjakarta pada 16 Februari 2022.

”Tanggal 21 Februari itu kami harus sudah sampai ke Arab Saudi. Jadi, nanti langsung dipanggil 12 roster tim,’’ kata pria yang akrab disapa Mocha itu.

Pemain-pemain tersebut akan dipantau penampilannya saat IBL. Termasuk penampilan dua pemain kelahiran Senegal Dame Diagne dan Serigne Kane di Indonesia Patriots. Mocha mengatakan, ada kemungkinan mereka dipanggil untuk masuk skuad.

”Tetapi untuk diturunkan dalam tim, kami masih menunggu status clearance dari FIBA terlebih dahulu. Pemilihan pemain nanti bergantung penilaian Coach (Rajko) Toroman,’’ lanjut Mocha saat dihubungi kemarin.

Mocha menambahkan, memang akan ada perubahan pemain. Hal itu memperhatikan hasil windows pertama lalu saat melawan Lebanon. Timnas mengalami dua kekalahan telak. Ditambah absennya Lester Prosper dan Arki Dikania Wisnu yang dinyatakan positif Covid-19.

Nanti ada pemain yang perlu dirotasi agar kekuatan timnas bisa lebih maksimal. ’’Mau enggak mau harus bisa menang. Kalau tidak dari Arab Saudi, ya dari Jordania,’’ ujar Mocha. (*)

Reporter: JPGroup

Update