Sabtu, 27 Juli 2024

Dipermak 1-6 oleh Newcastle, Tottenham Hotspur Pecat Pelatih

Berita Terkait

Ryan Mason kembali ditunjuk sebagai pelatih sementara Tottenham Hotspur. (Spiegel)

batampos – Tottenham Hotspur resmi memecat Cristian Stellini dari kursi pelatih sementara. Sebagai gantinya, The Spurs menunjuk Ryan Mason sebagai pelatih interim hingga akhir musim 2022-2023.

Kabar pemecatan ini tidak terlepas dari performa memalukan The Lilywhites di pertandingan terakhir setelah dipermalukan Newcastle United dengan skor 1-6. “Penampilan hari Minggu melawan Newcastle sepenuhnya tidak dapat diterima. Sangat menghancurkan untuk melihat,” tulis Daniel Levy dalam laman resmi klub pada Senin (24/4).

“Cristian akan meninggalkan perannya saat ini bersama dengan staf kepelatihannya,” tambahnya.

Baca Juga: Napoli Kalahkan Juventus, Scudetto Bisa Lebih Cepat

Levy mengucapkan rasa terima kasih kepada Stellini selama periode melatih klub setelah ditinggal pelatih kepala Antonio Conte.

“Cristian turun tangan di titik yang sulit di musim kami dan saya ingin berterima kasih padanya atas sikap profesional yang dia dan staf pelatihnya lakukan sendiri selama masa yang penuh tantangan ini. Kami berharap dia dan stafnya baik-baik saja,” ucap Levy.

Selama menjadi pelatih interim klub yang bermarkas di Tottenham Hotspur Stadium itu, Stellini hanya memimpin empat pertandingan tim di Liga Inggris musim ini dengan statistik satu kali menang, satu kali imbang, dan dua kali kalah.

Sebagai gantinya, Ryan Mason akan mengisi posisi kursi pelatih sementara klub yang ditinggalkan Stellini sampai akhir musim 2022-2023.

Baca Juga: Ferrari Mencoba Peruntungan di F1 Azerbaijan

“Ryan Mason akan mengambil alih tugas pelatih kepala dengan segera. Ryan mengenal klub dan para pemain dengan baik,” tulis Levy.

Mason bukan nama baru di Tottenham. Pasalnya, ia pernah menjabat juga sebagai pelatih sementara klub pada musim 2020-2021 setelah pelatih kepala sebelumnya yaitu Jose Mourinho dipecat.

Selama menjabat sebagai pelatih sementara kala itu, pelatih muda berusia 31 tahun itu mencatatkan empat kemenangan dan tiga kekalahan dari total tujuh pertandingan di seluruh kompetisi. (*)

 

 

Reporter: Antara

Update