batampos – Ranking satu dunia Ashleigh Barty sukses menjuarai Australia Terbuka untuk kali pertama sepanjang karir. Dia memenangi laga final menghadapi Danielle Collins dua set langsung 6-3 7-6 (7-2).
Dukungan penonton tuan rumah sangat memengaruhi performa Barty sekaligus meruntuhkan mental bertarung Collins. Barty merebut set pertama dengan skor 6-3.
Collins sejatinya mampu bangkit pada set kedua. Dia bahkan sempat unggul jauh 5-1. Namun, dukungan penuh penonton memang membuat Barty tampil spartan. Bahkan, sejumlah poin yang diraih Collins dengan gemilang sama sekali tak mendapat sambutan atau tepuk tangan dari penonton.
Barty pun mampu menyamakan kedudukan 5-5. Itu setelah satu ace gemilang sukses didaratkan Barty ke lapangan lawan.
Semakin Collins kecewa dengan perilaku penonton yang mendukung penuh jagoan tuan rumah, Barty, semakin Collins kehilangan fokus.
Set kedua harus dilalui dengan tiebreak. Collins merebut game keenam, namun sekali lagi Barty sukses menyamainya lagi menjadi 6-6.
Barty akhirnya menunjukkan kelasnya sebagai ranking satu dunia dalam mengatasi tekanan. Dia memenang tie break dengan kedudukan akhir 6-3 7-6 (7-2).
Kemenangan itu mengantar Barty meraih gelar Australia Terbuka untuk kali pertama sepanjang karirnya.
Sekaligus menjadi petenis putri Australia pertama yang berhasil menjuarai Australia Terbuka sejak 1978 atau 44 tahun lalu.
”Terima kasih kepada semuanya. Aku harus berterima kasih kepada Danielle (Collins). Ini adalah malam yang luar biasa untukmu,” ujarnya.
”Aku yakin, kamu akan bertarung dengan hebat seperti ini lagi di masa-masa mendatang,” tambah Barty.
”Ini adalah mimpi yang menjadi nyata untukku. Aku bangga sebagai orang Australia, jadi aku ingin beterima kasih semuanya dan sampai jumpa,” cetusnya. (*)
Reporter: JPGroup