batampos – Ketika Belgia mengalahkan Kanada 1-0 pada matchday pertama (24/11), bukan Michy Batshuayi yang diganjar pemain terbaik. Padahal, gol Batshuayi yang memberikan poin absolut buat De Rode Duivels –julukan Belgia.
Titel man of the match (MoTM) malah diberikan buat playmaker Kevin De Bruyne. Catat juga, gol Batshuayi juga bukan umpan KDB –singkatan Kevin De Bruyne. Makanya, pada akhir laga ketika De Bruyne disebut sebagai MoTM, pemain Manchester City tersebut heran.
Karena itu, label De Bruyne sebagai salah satu playmaker terbaik saat ini diuji sekali lagi ketika Belgia menghadapi Maroko pada matchday kedua grup F malam ini (27/11) di Al Thumama Stadium (siaran langsung SCTV/Vidio/mOji pukul 20.00 WIB).
’’Aku selalu mencoba membantu tim dengan memberikan semua kemampuan terbaik yang bisa kulakukan. Bahkan, terkadang aku menjadi sangat gelisah karena karakterku yang perfeksionis dan ingin semuanya benar-benar berjalan baik,’’ papar De Bruyne seperti dilansir Daily Mail.
Baca Juga: Disharmoni di Tim Belgia Jelang Laga Lawan Maroko
Pernyataan pemenang PFA Player of the Year dua kali itu didukung bukti ketika melawan Kanada, De Bruyne tersorot kamera beradu argumen dengan pelatih Roberto Martinez.
Eks pemain Chelsea FC tersebut juga menunjukkan gestur dan mimik muka frustrasi. Bahkan, De Bruyne terlihat tidak merayakan gol yang dicetak Batshuayi.
’’Dia (De Bruyne, Red) seperti menanyakan strategi pelatihnya itu,” tulis Mirror kemarin (26/11). Ya, kekesalan De Bruyne memang dipicu pola permainan De Rode Duivels yang tidak seperti saat dirinya di City.
Catat, tiga tahun lalu tactician City Pep Guardiola mengatakan bahwa performa hebat De Bruyne hanya terjadi ketika dia sedang dalam mood yang baik. Jika mood-nya buruk, penampilannya biasa saja.
Baca Juga: Banyak Hasil 0-0 di Piala Dunia 2022 Karena Tim-tim Takut Kalah
Mirror menulis De Bruyne ’’menggendong’’ seorang diri beban Belgia di Piala Dunia kali ini. Apalagi, label generasi emas yang disandang Belgia bersama De Bruyne sejak enam tahun belakangan masih nirtrofi.
’’Eden (Hazard) belum juga menemukan bentuk performa terbaik seperti sebelum berkostum Real Madrid. Penyerang Romelu Lukaku pun absen melawan Kanada karena cedera otot,” tulis Mirror.
Cuma ada setitik asa Belgia bisa tampil membaik. Dalam perkembangan terkini, seperti ditulis Football Italia, Lukaku dikabarkan bisa turun melawan Moroko malam ini.
Seperti dikutip dari WhoScored, De Bruyne (poin 7,4) menjadi pemain lini serang dengan nilai terbaik ketika lawan Kanada. Dua rating teratas pemain Belgia saat lawan Kanada didapat figur-figur sentral lini belakang.
Baca Juga: Prancis Kalahkan Denmark, Lolos ke Fase Knockout
Yang tertinggi kiper Thibaut Courtois dengan poin 8,3. Disusul bek Toby Alderweireld yang dapat poin 8.
Pelatih Belgia Martinez mengatakan, timnya dalam kondisi baik pasca kemenangan 1-0 versus Kanada. Martinez memang menargetkan sapu bersih poin di fase grup agar melenggang mudah ke babak lanjutan.
’’Kemenangan di Piala Dunia selalu krusial. Terlepas dari permainan yang buruk sekalipun. Kami harus menunjukkan penampilan berbeda selanjutnya (melawan Maroko, Red)’’ ujar Martinez dalam konferensi pers kemarin. (*)
Reporter: JPGroup