batampos – Atletico Madrid melanjutkan tren positifnya di kandang Osasuna. Skuad Diego Simeone itu berhasil menang atas tim tuan rumah dengan skor 0-2 dalam lanjutan Liga Spanyol pada Jumat (29/09).
Atletico Madrid bermain dengan formasi 5-3-2 dengan Griezmann dan Morata di barisan depan. Sementara Osasuna bermain dengan skema 4-3-3 saat menghadapi Los Rojiblancos.
Atletico Madrid tampil menekan sejak menit pertama dan berusaha mengendalikan permainan. Sepuluh menit laga berjalan Koke dan kawan-kawan mencatatkan ball possession 60%.
Atletico Madrid harus menunggu hingga menit ke-20 untuk menciptakan gol pertama. Memanfaatkan kemelut di muka gawang, sepakan kaki kiri Antoine Griezmann berhasil mengoyak gawang Osasuna.
Kebobolan membuat pemain Osasuna bergegas mengejar ketertinggalan dan balik menekan Los Rojiblancos. Upaya itu datang dari Ezequiel Avila pada menit 24, namun tembakannya masih dapat diblok oleh Gimenez.
Pada menit 37 serangan berbahaya dilancarkan Osasuna lewat Mojica, melakukan penetrasi ke kotak penalti, Mojica melakukan tembakan keras ke arah gawang Atletico Madrid, namun bola membentur tiang gawang.
Berkali-kali serangan dibangun pemain Osasuna namun selalu terbentur dengan kokohnya pertahanan Atletico. Laga babak pertama berakhir dengan kedudukan 0-1 untuk Atletico Madrid, kedua tim mencatatkan ball possession seimbang 49% -51%.
Laga babak kedua tensi meningkat dengan kedua tim saling menekan. Serangan Osasuna datang pada menit 50 lewat tembakan Ezequiel Avila namun masih belum menemui target.
Pada menit 54 wasit Juan Martinez mengeluarkan kartu kuning pertamanya kepada Catena akibat melanggar Pemain Atletico Madrid, Samuel Lino.
Memasuki menit 61, Simeone melakukan pergantian dengan menarik Molina digantikan Azpilicueta. Sementara lima menit berselang giliran Osasuna melakukan pergantian dengan memainkan Munoz dan Moncayola menggantikan Lucas Torro dan Ibanez.
Pada menit 66 Atletico Madrid kembali melakukan pergantian pemain, kali ini memainkan pemain muda Rodrigo Riquelme dan menarik keluar Llorente.
Memasuki menit 76, jalannya laga memanas saat wasit memberikan kartu kuning untuk Aimar Oroz karena sikunya mengenai wajah Axel Witsel. Pasalnya, bersamaan dengan itu Osasuna berhasil mencetak gol yang kemudian tidak sah karena terjadi pelanggaran lebih dulu.
Buntutnya sang pelatih Jagoba Arrasate yang melakukan protes keras diganjar kartu merah oleh wasit.
Pada menit 81 pemain pengganti, Riquelme berhasil menyumbang gol untuk Atletico Madrid.
Memanfaatkan umpan Lino, Riquelme berhasil mengonversikannya menjadi gol dan membawa keunggulan tim asuhan Simeone menjadi 0-2.
Sesaat setelah keunggulan dua gol, Atletico Madrid mengantongi dua kartu kuning yang diterima Lino dan Morata.
Pada menit 85 kedua tim harus sama-sama bermain dengan 10 pemain setelah Avila dan Morata diganjar kartu merah karena perebutan bola yang sengit di sudut lapangan.
Hingga peluit panjang babak kedua berbunyi, tak ada lagi gol tercipta. Atletico berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 0-2.
Berkat kemenangan ini, Atletico Madrid berada di posisi kelima dengan 13 poin dan memiliki satu laga yang belum dimainkan dari Athletic Bilbao yang berada di peringkat keempat dengan 14 poin. (*)
Reporter: JPGroup