Kamis, 19 September 2024

Adu Penalti Manchester United vs Arsenal, Aksi ‘Nyeleneh’ Andre Onana Menarik Perhatian

Berita Terkait

Kiper Manchester United Andre Onana cukup lihai dalam menerapkan perang pola pikir saat terjadinya adu penalti. (Givemesport)

batampos – Kiper Manchester United, Andre Onana, bikin heboh saat pertandingan persahabatan kontra Arsenal. Mantan kiper Ajax Amsterdam itu memenangkan perang pola pikir saat terjadinya adu penalti.

Onana memang membuat heran menyusul taktiknya yang tidak biasa selama kemenangan adu penalti Manchester United atas Arsenal. Di pertandingan uji coba itu, Setan Merah sejatinya mengalami kekalahan 1-2 dari Arsenal di waktu normal.

Manchester United sempat unggul lebih dulu lewat Rasmus Hojlund pada menit kesepuluh. Namun, keunggulan itu tak bertahan lama setelah Arsenal mencetak dua gol melalui Gabriel Jesus pada menit ke-26, dan Gabriel Martinelli pada menit ke-81.

Arsenal sejatinya sudah dinyatakan sebagai pemenang di pertandingan ini, tapi untuk menyemarakkan situasi, tercipta gagasan adu penalti setelah waktu normal.

Momen adu penalti ini yang membuat Onana diperbincangkan netizen, terutama dengan aksinya yang dianggap ‘nyeleneh’ saat menghadapi para eksekutor Arsenal.

Dan, penghargaan besar pun layak diberikan kepada sang kiper, yang menerapkan beberapa taktik tidak biasa untuk menangkap pikiran para pemain Arsenal saat melakukan tendangan penalti. Aksi Onana dianggap efektif saat membawa Manchester United menang adu penalti 4-3 setelah dua upaya pemain asuhan Mikel Arteta mengalami kegagalan.

Penjaga gawang memang harus memiliki pola pikir yang tangguh ketika menghadapi adu penalti, karena memahami pikiran lawan dapat menjadi pembeda antara menjadi pemenang dan kalah dalam salah satu kontes.

Hal ini dilakukan kiper Argentina dan Aston Villa, Emiliano Martinez, di masa lalu. Dia dinilai sukses ketika menerapkan permainan pikiran dalam adu penalti – dan itulah yang dilakukan Onana melawan Arsenal.

Kiper Manchester United asal Kamerun itu mengejek beberapa lawannya, yakni para eksekutor penalti Arsenal, dengan memberi tahu mereka ke mana harus mengarahkan tendangan penalti sebelum mereka mengeksekusinya.

Meskipun efektivitas taktik Onana dapat dipertanyakan, Arsenal gagal dalam dua upaya mereka untuk membantu Setan Merah meraih kemenangan adu penalti. Namun, hal itu tidak berhasil dilakukan oleh Gabriel Magalhaes, yang terlihat menyuruh Onana untuk diam setelah berhasil menaklukkan Onana.

Sayang, walau Magalhaes berhasil mengecoh Onana, The Gunners kalah dalam drama adu penalti tersebut. Jadon Sancho, yang dipinjamkan ke Borussia Dortmund musim lalu setelah perselisihan dengan Erik ten Hag, mengonversi penalti kemenangan.

Walau begitu, pasukan Arteta setidaknya akan terhibur dengan kenyataan bahwa mereka memenangkan pertandingan awal di waktu normal. (*)

SourceJPGroup

Update