batampos – Piala AFF 2024 belum dimulai, namun sorotan terhadap Timnas Indonesia sudah mengemuka, terutama dari media Vietnam. Media ternama Vietnam, Soha.vn, secara terbuka menyambut baik keputusan Timnas Indonesia yang akan menurunkan pemain U-23 di ajang dua tahunan tersebut.
Dalam artikel yang diterbitkan Soha.vn, keputusan ini dianggap sebagai peluang besar bagi Timnas Vietnam untuk membalaskan dendam setelah kalah dalam tiga pertemuan terakhir dengan Indonesia.
“Timnas Indonesia menggunakan skuad yang sangat muda di Piala AFF 2024. Hal ini menjadi peluang besar bagi kompetitor, termasuk Timnas Vietnam,” tulis Soha.vn dalam artikel mereka.
Pernyataan tersebut menunjukkan sikap meremehkan terhadap kekuatan Timnas Indonesia yang kali ini akan diisi oleh pemain-pemain muda.
Keputusan untuk menurunkan pemain U-23 bukanlah tanpa alasan. Ketua Badan Tim Nasional (BTN), Sumardji, mengonfirmasi bahwa pelatih Shin Tae-yong tetap akan menangani Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang akan digelar pada 23 November hingga 21 Desember 2024.
Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia U-19 Pasang Badan Ketika Arkhan Kaka Dihujat Netizen, Indra Sjafri: Dia Masih 17 Tahun
Namun, karena jadwal yang sangat padat, terutama dengan adanya babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang berdekatan, Timnas Indonesia tidak akan diperkuat oleh pemain-pemain seniornya.
Pada pertengahan November 2024, hanya beberapa hari sebelum dimulainya Piala AFF 2024, Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi dua pertandingan penting di Kualifikasi Piala Dunia. Pada 14 November, Indonesia akan menjamu Jepang, salah satu kekuatan utama di Asia, dan lima hari kemudian, 19 November, akan menghadapi Arab Saudi. Dua laga ini sangat krusial bagi Timnas Indonesia untuk menjaga peluang lolos ke putaran selanjutnya.
Demi menjaga kebugaran dan kondisi fisik para pemain inti seperti Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan lainnya, PSSI memutuskan untuk tidak menyertakan mereka dalam skuad Piala AFF 2024. Sebagai gantinya, Shin Tae-yong akan mengandalkan pemain-pemain muda, terutama yang telah menunjukkan performa impresif di SEA Games 2023 dan diproyeksikan untuk SEA Games 2025. Nama-nama seperti Ernando Ari, Pratama Arhan, Rizky Ridho, Marselino Ferdinan, dan Ramadhan Sananta diharapkan mampu membawa Timnas Indonesia bersaing di turnamen tersebut.
Pilihan ini juga memiliki alasan strategis lainnya. Dalam beberapa tahun terakhir, Shin Tae-yong dikenal sebagai pelatih yang fokus pada pembinaan pemain muda. Menurunkan skuad U-23 di Piala AFF 2024 tidak hanya memberikan kesempatan bagi pemain muda untuk merasakan pengalaman bertanding di level internasional, tetapi juga sebagai persiapan jangka panjang untuk menghadapi berbagai turnamen besar di masa depan.
Namun, langkah ini rupanya tidak disambut dengan hormat oleh media Vietnam. Soha.vn menyebut keputusan tersebut sebagai keuntungan bagi tim-tim lawan, khususnya Vietnam. Mereka menganggap bahwa dengan absennya pemain senior, peluang Vietnam untuk mengalahkan Indonesia di turnamen ini semakin besar. Ini menjadi bagian dari ambisi Vietnam untuk membalas kekalahan yang mereka alami dalam beberapa pertemuan terakhir melawan Indonesia.
Di Piala AFF 2024, Timnas Indonesia tergabung di Grup B bersama Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos. Masing-masing tim akan memainkan empat pertandingan dengan format dua laga kandang dan dua laga tandang. Dua tim teratas dari setiap grup akan melaju ke babak semifinal. Dengan situasi ini, tantangan bagi skuad muda Indonesia tentu tidak mudah, terutama ketika harus menghadapi tim-tim dengan pengalaman lebih.
Meski begitu, Timnas Indonesia memiliki sejarah yang cukup baik di Piala AFF, dengan beberapa kali mencapai final. Kehadiran Shin Tae-yong yang dikenal memiliki taktik dan strategi yang ciamik, ditambah semangat juang para pemain muda, diharapkan bisa menjadi kombinasi yang membawa Timnas Indonesia melangkah jauh di turnamen ini. Pelatih asal Korea Selatan tersebut telah membuktikan kapasitasnya dalam meracik tim yang solid, seperti yang telah terlihat pada berbagai turnamen sebelumnya.
Di tengah keraguan dan sikap meremehkan dari media Vietnam, publik sepak bola Indonesia justru berharap agar keputusan menurunkan pemain muda dapat membuahkan hasil positif. Dengan persiapan matang dan motivasi tinggi, skuad Garuda muda diharapkan mampu memberikan kejutan dan menunjukkan bahwa mereka juga pantas diperhitungkan di kancah sepak bola Asia Tenggara.
Timnas Indonesia tidak hanya menghadapi tantangan dari para lawan di lapangan, tetapi juga dari persepsi dan opini yang meremehkan dari luar. Namun, hal ini bisa menjadi motivasi tambahan bagi para pemain untuk membuktikan bahwa mereka mampu bersaing dan meraih prestasi, meskipun dengan skuat yang relatif muda.
Sejauh mana Timnas Indonesia bisa melaju di Piala AFF 2024? Hanya waktu yang bisa menjawab. Namun satu hal yang pasti, semangat dan dukungan dari seluruh masyarakat Indonesia akan selalu mengiringi perjalanan para pahlawan muda di setiap pertandingan.
Mari kita nantikan dan dukung perjuangan mereka dengan sepenuh hati, serta berharap bahwa hasil terbaik bisa diraih untuk mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. (*)