Senin, 25 November 2024

Dupan CUP I 2023 Berlangsung Meriah, Tim Voli SMPN 28 Keluar Sebagai Juara

Berita Terkait

batampos – Turnamen bola voli dan futsal SMP/MTS se-Kota Batam, Dupan Cup I 2023 berlangsung meriah. Tim voli tuan rumah SMPN 28 Batam keluar sebagai pemenang setelah mengalahkan tim voli SMP N 26 Batam pada laga final yang digelar, Sabtu (28/10).

Pertandingan final tersebut berlangsung menegangkan. Kedua tim menurunkan pemain terbaiknya. Saling serang pun terjadi sejak set pertama. SMP 28 yang tertinggal poin di set pertama bisa mengembalikan keadaan dengan selisih poin yang tipis.

Di pertandingan futsal juga tak kalah seru dan menegangkan. Tim dari SMPN 30 berhasil keluar sebagai juara pertama setelah mengandaskan perlawanan dari tim SMPN 42 Batam.

Ketua Panitia Acara Destriyana N. L Toruan mengatakan, Dupa Cup turnamen voli dan futsal diselenggarakan dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda. Turnamen dilaksanakan bertujuan untuk mewujudkan rasa nasionalisme para siswa sebagai generasi milenial terutama dalam dunia olahraga.

“Kegiatan yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023 ini diikuti oleh 32 tim futsal serta 19 tim voli SMP/MTS se-Kota Batam. Kegiatan dilaksanakan di SMPN 28 Batam, ” ujarnya.


Kepala SMPN 28 Batam Boedi Kristijorini mengatakan, Dupa Cup turnamen voli dan futsal ini akan menjadi agenda tahunan dalam memperingati hari sumpah pemuda. Tujuannya adalah sebagai wadah silaturahmi di antara pelajar dalam menyambut peringatan Hari Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober.

Boedi mengungkapkan terima kasih atas terselenggaranya kompetisi ini. Ia menegaskan bahwa turnamen semacam ini sangat penting dalam mengukur kemampuan atlet, meningkatkan prestasi olahraga dan menghasilkan bibit-bibit atlet yang bisa berprestasi di tingkat yang lebih tinggi.

“Kami juga mengucapkan terimakasih kepada peserta dan seluruh sponsor yang telah mendukung kegiatan ini,” tuturnya.

Ketua Komite SMON 28 Batam Abdul Nasri menambahkan, lewat kegiatan ini diharapkan mampu mengasah kemampuan siswa dalam bidang olahraga dan sekaligus mengurangi kenakalan remaja. Siswa sebagai generasi penerus yang akan datang harus memiliki jiwa dan mental yang tangguh serta yang paling penting mampu menjunjung tinggi sportivitas. (*)

 

Reporter : Rengga Yuliandra

Update