batampos – Meski start dari posisi keenam Max Verstappen tetap tak terbendung di featured race Formula 1 GP Amerika Serikat.
Pembalap yang baru saja dinobatkan sebagai juara dunia Formula 1 2023 itu meraih kemenangan ke-50 dalam karirnya di kelas para raja.
Verstappen tampil solid dengan paduan strategi yang ciamik menahan serangan juara dunia tujuh kali Lewis Hamilton di akhir balapan.
Juara dunia tiga kali ini memulai balapan dari posisi keenam, namun berhasil memimpin pada lap ke-28 dan mampu menahan mantan rivalnya, Hamilton, yang menerapkan strategi offset untuk mencetak kemenangan ke-15 dari 18 balapan musim ini.
Apes bagi Hamilton. Bukan hanya gagal meraih kemenangan sejak GP Arab Saudi 2021, pembalap Mercedes tersebut harus didiskualifikasi dari balapan.
Bersama Charles Leclerc, Hamilton didiskualifikasi dari Grand Prix F1 Amerika Serikat setelah gagal dalam inspeksi papan penyangga chassis usai balapan.
Keduanya dipanggil ke stewards oleh delegasi teknis FIA, Jo Bauer, yang menemukan “skid” di bagian bawah mobil Hamilton dan Leclerc yang tidak “sesuai dengan Pasal 3.5.9 e) dari peraturan teknis Formula 1 2023”.
“Dalam sidang tersebut, tim mengakui bahwa pengukuran yang dilakukan oleh Tim Teknis FIA sudah tepat dan menyatakan bahwa tingkat keausan yang tinggi pada skid pads mungkin disebabkan oleh kombinasi antara lintasan yang bergelombang dan jadwal balap sprint yang mepet sehingga waktu untuk melakukan set up dan pengecekan mobil sebelum balapan kurang pas,” ujar para stewards.
Dengan demikian, Lando Norris yang finis ketiga naik menjadi runner up. Sementara Carlos Sainz naik satu strip ke posisi empat.
Leclerc yang awalnya finis di posisi keenam menjadi nol poin di GP AS. (*)
Reporter: JPGroup