batampos – Aldila Sutjiadi telah menyelesaikan rangkaian turnamen grand slam tahun ini dengan catatan apik. Terbaru, dia bersama Miyu Kato (Jepang) mengakhiri perjuangan di AS Terbuka 2023 dengan menembus babak 16 besar.
Laju Dila, sapaan akrab Aldila Sutjiadi, dan Kato terhenti setelah takluk oleh duet Victoria Azarenka/Beatri Haddad Maia (Belarus/Brasil). Unggulan ke-15 itu kalah dengan skor 2-6 dan 0-6. Itu untuk kali ketiga bagi Dila/Kato melaju hingga babak 16 besar. Di tiga turnamen grand slam lain seperti Australian Open, French Open, dan Wimbledon, mereka juga mampu mencapai babak ketiga.
Legenda tenis Yayuk Basuki meminta Dila/Kato tak cepat puas. Dia meminta pasangan tersebut melakukan banyak gebrakan. ’’Hasilnya enggak bisa hanya average. Kan selama ini hasilnya masuk unggulan 15 atau 16. Dan lolosnya sampai 16 besar,’’ kata Yayuk kepada Jawa Pos kemarin (6/9).
Yayuk menyayangkan kegagalan Dila/Kato oleh Azarenka/Haddad. Meski sang lawan bukan kaleng-kaleng, mereka bukanlah pasangan unggulan. Yayuk menilai Dila/Kato belum cukup siap untuk menghadapi lawannya, yang selama ini juga aktif bermain single.
’’Karena memang pukulan mereka (Azarenka/Haddad) solid-solid. Dila/Kato hanya karena kalah gertakan dan confidence. Lawannya lebih bisa menggertak. Tapi, ya seperti itulah pemain single, punya kepercayaan diri tinggi,’’ bebernya.
Saat ini Dila/Kato ada di urutan ke-11 dalam ranking race to WTA Finals 2023. Hanya delapan pasangan terbaik yang berhak tampil di Shenzhen, Tiongkok, pada Oktober mendatang.
Yayuk pun menilai kans Dila/Kato masuk WTA Finals 2023 masih cukup terbuka. Hanya, mereka wajib berjuang lebih keras. Salah satunya dengan bisa melaju jauh, bahkan juara di turnamen-turnamen besar seperti WTA 500 dan WTA 1000. Dila/Kato sejauh ini baru bisa menjuarai dua turnamen WTA 250 di Auckland Classic, Selandia Baru, dan Tennis in Cleveland, Amerika Serikat. (drw/c12/bas/*)