batampos – Lionel Messi memenangkan Ballon d’Or untuk rekor kedelapan kalinya pada 2023. Penyerang legendaris itu menerima penghargaan tersebut setelah tahun yang tak terlupakan, di mana dia akhirnya memenangkan Piala Dunia (2022) bersama Argentina.
Erling Haaland finis kedua, tetapi striker asal Norwegia itu tidak mampu memenangkan penghargaan tersebut untuk pertama kalinya dalam kariernya, meski telah memenangkan treble bersama Manchester City.
Di usianya yang sudah menginjak 37 tahun dan kini bermain di Major League Soccer bersama Inter Miami, Messi saat ini nampaknya tak mungkin menambah koleksi kesembilannya. Jadi, untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir, nampaknya persaingan terbuka lebar bagi siapa pun untuk datang dan mengklaim Ballon d’Or tahun ini.
Dulu, penghargaan individu bergengsi didasarkan pada kinerja pesepak bola dalam satu tahun kalender. Namun, kali ini – untuk kedua kalinya dalam sejarah penghargaan – pemungutan suara didasarkan pada hasil musim, artinya pada 2023, Messi menang atas usahanya – dimulai pada 1 Agustus 2022 dan berakhir pada 31 Juli 2023.
Kami telah membuat daftar 20 kandidat yang paling mungkin meraih Ballon d’Or 2024 berdasarkan performa mereka sepanjang tahun ini.
Faktor peringkat
Kami telah menentukan urutannya berdasarkan hal berikut:
-Gol
-Assist
-Clean sheet (jika berpikiran defensif)
-Piala yang dimenangkan
-Momen besar musim 2023/2024 dan turnamen besar internasional
-Performa secara umum
Cristiano Ronaldo (Al-Nassr dan Portugal)
Kecil kemungkinan Ronaldo akan bersaing memperebutkan Ballon d’Or berikutnya. Lagi pula, dia bahkan tidak masuk dalam daftar 30 orang terpilih terakhir kali. Namun, tetap bodoh jika mengesampingkan sepenuhnya pemenang lima kali itu.
Bagaimanapun, dia menikmati tahun yang kuat di musim Liga Pro Saudi yang semakin sengit, setelah mengantongi 44 gol untuk Al-Nassr sepanjang 2023. Terlebih lagi, Ronaldo terus mencetak gol untuk Portugal – mencetak 10 gol untuk negaranya sepanjang tahun. Penghitungan 54 gol ini berarti dia mencetak lebih banyak gol pada 2023 dibandingkan pemain lainnya. Superstar veteran itu tidak menikmati musim terbaik Euro 2024, namun pencapaian pemain berusia 39 tahun itu di level klub tidak bisa dianggap remeh.
Cristiano Ronaldo untuk Al-Nassr pada 2023/2024
Penampilan 45
Gol 44
Assist 13
Emiliano Martinez (Aston Villa dan Argentina)
Lionel Messi memuji rekan setim internasionalnya Emiliano ‘Dibu’ Martinez sebagai penjaga gawang terbaik dunia setelah kemenangan perempat final Copa America Argentina atas Ekuador. Tentu saja, setidaknya dalam adu penalti, kiper Aston Villa ini memiliki kualitas tersendiri.
Martinez, yang bisa dibilang melakukan penyelamatan terbaik sepanjang masa di final Piala Dunia 2022, layak mendapat emas untuk Argentina sejak menjadi kiper pilihan pertama negara Amerika Selatan itu beberapa tahun lalu. Pemain berusia 31 tahun itu juga dinobatkan sebagai Kiper Terbaik Copa America 2024.
Emiliano Martinez untuk Aston Villa pada 2023/2024
Penampilan 47
Kebobolan Gol 61
Clean sheet 15
Granit Xhaka (Bayer Leverkusen dan Swiss)
Banyak difitnah selama waktunya bersama Arsenal, Granit Xhaka telah mengubah reputasinya sejak bergabung dengan Bayer Leverkusen pada musim panas 2023. Gelandang agresif ini memainkan peran utama saat tim asuhan Xabi Alonso tidak terkalahkan di seluruh kampanye Bundesliga, mengakhiri era dominasi Bayern Muenchen di Bundesliga.
Pemain berusia 31 tahun ini pantas mendapatkan semua pujian yang diterimanya dalam beberapa bulan terakhir.
Granit Xhaka untuk Bayer Leverkusen pada 2023/2024
Penampilan 50
Gol 4
Assist 2
Florian Wirtz (Bayer Leverkusen dan Jerman)
Musim lalu adalah musim yang luar biasa bagi Xabi Alonso dan Bayer Leverkusen. Dari kandidat degradasi saat pelatih asal Spanyol itu mengambil alih menjadi juara Jerman dalam waktu kurang dari dua tahun. Peningkatan ini sungguh luar biasa dan tidak ada keraguan bahwa ini merupakan upaya tim yang luar biasa.
Meskipun begitu, ada satu orang yang melihat sahamnya meningkat secara eksponensial: Florian Wirtz yang berbakat. Pemain berusia 21 tahun ini telah lama diperkirakan akan mencapai puncak dan musim 2023/2024 adalah pertama kalinya para penggemar melihat dengan tepat level apa yang bisa dia capai.
Dengan 11 gol dan 12 assist di Bundesliga, wonderkid ini kemudian menghasilkan serangkaian penampilan menarik untuk negara tuan rumah Jerman di Kejuaraan Eropa.
Florian Wirtz untuk Bayer Leverkusen pada 2023/2024
Penampilan 49
Gol 18
Assist 20
Erling Haaland (Manchester City dan Norwegia)
Ada banyak orang yang merasa Haaland seharusnya dinobatkan sebagai pemenang Ballon d’Or 2023, tetapi bahkan 52 golnya di semua kompetisi – saat City memenangkan treble Premier League, Liga Champions, dan Piala FA – tidak cukup untuk mengalahkannya (Messi).
Dia setidaknya memenangkan Trofi Gerd Muller untuk pencetak gol terbaik dan tidak dapat diabaikan untuk memenangkan Ballon d’Or 2024 mengingat penampilan dan prestasinya sejak Januari. Namun, pada tahap ini rasanya tidak mungkin – terutama karena Norwegia gagal lolos ke Euro 2024, yang berarti Haaland tidak memiliki kesempatan untuk tampil cemerlang di turnamen musim panas tersebut.
Erling Haaland untuk Manchester City pada 2023/2024
Permainan 45
Gol 38
Assist 6
Eduardo Camavinga (Real Madrid dan Prancis)
Setelah membantu Real Madrid menjadi juara Eropa untuk ke-15 kalinya memecahkan rekor, Eduardo Camavinga (yang merupakan salah satu pemain Los Blancos yang menonjol melawan Borussia Dortmund di final Liga Champions) kini mendapati dirinya memiliki peluang kecil untuk memenangkan Ballon d 2024.
Pemain berusia 21 tahun yang bisa bermain di lini tengah atau bek kiri ini merupakan salah satu dari dua pemain muda terbaik di dunia sepak bola saat ini.
Namun, tersingkirnya Prancis dari Spanyol di semifinal Euro 2024 hampir pasti membuatnya kehilangan peluang untuk naik podium Ballon d’Or 2024, kecuali ada sesuatu yang benar-benar terjadi.
Eduardo Camavinga untuk Real Madrid pada 2023/2024
Penampilan 46
Gol 0
Assist 4
Antonio Rudiger (Real Madrid dan Jerman)
Apakah ada bek tengah yang lebih baik di dunia saat ini? Antonio Rudiger layak mendapatkan emas untuk Real Madrid sejak bergabung dengan raksasa Spanyol dari Chelsea pada 2022.
Rio Ferdinand menyebut Antonio Rudiger dan William Saliba di antara lima bek tengah terbaiknya di dunia sepakbola. Rio Ferdinand menyertakan empat bintang Liga Premier – termasuk Virgil van Dijk – ketika menyebutkan lima bek tengah terbaiknya di dunia saat ini.
Setelah memenangkan La Liga dan Liga Champions bersama Real Madrid musim ini, tidak ada alasan mengapa Rudiger tidak masuk dalam perbincangan untuk penghargaan Ballon d’Or. Namun, tidak ada keraguan bahwa peluangnya akan meningkat secara eksponensial jika Jerman berhasil melaju jauh di Euro 2024 alih-alih tersingkir di babak perempat final.
Antonio Rudiger untuk Real Madrid pada 2023/2024
Penampilan 48
Gol 2
Assist 3
Declan Rice (Arsenal dan Inggris)
Jarang sekali Anda mendapatkan penandatanganan senilai 100 juta poundsterling yang disetujui semua orang sebagai nilai terbaik untuk uang yang dikeluarkan, namun Rice telah tampil sangat baik untuk Arsenal sehingga rasanya mereka membayar terlalu rendah untuk mantan bintang West Ham United itu. Gelandang bertahan adalah kekuatan pendorong di balik tuntutan gelar The Gunners.
Dia tidak hanya membawa baja ke lini tengah tim asuhan Mikel Arteta, tetapi Rice juga telah mencetak lebih banyak gol dan assist daripada sebelumnya dalam kariernya.
Pemain Inggris ini berperan penting dalam kesuksesan klub di kompetisi domestik dan Eropa, membantu The Gunners mencapai perempat final Liga Champions untuk pertama kalinya sejak 2010.
Declan Rice untuk Arsenal pada 2023/2024
Penampilan 51
Gol 7
Assist 10
Bukayo Saka (Arsenal dan Inggris)
Bukayo Saka menikmati musim yang bagus bersama The Gunners dan menduduki puncak daftar gol (20) dan assist (14) di antara rekan satu timnya. Kualitas pemain Inggris itu memastikan Arsenal mengejar Manchester City hingga hari terakhir musim 2023/2024, sementara dia juga tampil bagus di Liga Champions dengan kontribusi tujuh gol dalam tujuh pertandingan pertamanya di level tersebut.
Usianya mungkin masih baru 22 tahun, namun Saka sudah mengukuhkan dirinya sebagai salah satu winger terbaik dunia. Tidak ada keraguan bahwa dia akan menjadi penantang yang lebih kuat untuk penghargaan individu paling bergengsi di dunia sepak bola di masa depan.
Bukayo Saka untuk Arsenal pada 2023/2024
Penampilan 47
Gol 20
Assist 14
Toni Kroos (pensiun/Real Madrid dan Jerman)
Toni Kroos hampir menjadi orang yang terlupakan di Real Madrid sampai gelandang Jerman itu secara sensasional mengingatkan dunia akan kemampuan teknisnya yang luar biasa. Mantan bintang Bayern Muenchen ini telah menambah daftar penghargaan utamanya dan kini menjadi pemenang Liga Champions untuk keenam kalinya.
Kroos masih bisa dibilang sebagai pengumpan bola terbaik di dunia menjelang Euro 2024, dengan visi dan ketenangannya yang tidak masuk akal. Namun, dia kini telah memainkan pertandingan terakhirnya di sepak bola profesional setelah Jerman tersingkir di perempat final Euro 2024 dari Spanyol setelah memutuskan untuk mengakhiri karier cemerlangnya di usia 34 tahun sebelum turnamen dimulai.
Toni Kroos untuk Real Madrid pada 2023/2024
Penampilan 48
Gol 1
Assist 10
Phil Foden (Manchester City dan Inggris)
Kevin de Bruyne melewatkan sebagian besar musim 2023/2024 karena cedera dan Phil Foden menggantikan rekan setimnya yang absen. Produk akademi Manchester City ini telah memenangkan banyak gelar sebelumnya bersama klub, tetapi sering kali bertindak sebagai salah satu dari banyak bintang di tim yang bertumpuk.
Dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Premier, Foden menginspirasi Man City meraih gelar Liga Premier keempat berturut-turut. Pemain Inggris berbakat itu menjalani musim paling produktifnya hingga saat ini, tetapi meskipun telah berusaha sebaik mungkin, dia tidak mampu membawa Inggris melewati batas di Euro 2024.
Phil Foden untuk Manchester City pada 2023/2024
Penampilan 53
Gol 27
Assist 12
Harry Kane (Bayern Muenchen dan Inggris)
Setelah akhirnya meninggalkan Tottenham pada 2023, prospek memenangkan trofi untuk pertama kalinya dalam karirnya tiba-tiba tampak menjadi tujuan yang realistis bagi Harry Kane, tetapi Bayern Muenchen tidak mampu menghentikan kebangkitan Bayer Leverkusen di bawah asuhan Xabi Alonso di Bundesliga.
Secara pribadi, kehidupan di Bavaria berjalan baik baginya sejauh ini, dengan Kane memecahkan berbagai rekor dengan gol-golnya – termasuk tendangan konyol dari garis tengah melawan Darmstadt. Dia adalah pencetak gol terbaik di Eropa saat ini, jadi dia pantas mendapatkan posisi tinggi di daftar ini. Namun, kegagalan Bayern menjuarai Liga Champions mungkin berdampak negatif terhadap pemain Inggris itu, yang masih menunggu penghargaan besar pertamanya menyusul kekalahan Inggris dari Spanyol di final Euro 2024.
Harry Kane untuk Bayern Munich pada 2023/2024
Penampilan 45
Gol 44
Assist 12
Lautaro Martinez (Inter Milan dan Argentina)
Benar-benar keluar dari performa liga selama musim 2023/2024, hanya sedikit orang di dunia yang bermain sepak bola lebih baik daripada Martinez dalam beberapa bulan terakhir. Dengan 24 gol Serie A dan enam assist atas namanya, pemain Argentina itu membantu Inter Milan mengamankan gelar liga ke-30, yang berpuncak dengan kemenangan atas rival beratnya AC Milan.
Pemain berusia 26 tahun ini melanjutkan performa apiknya di Copa America, di mana dia mengamankan penghargaan pencetak gol terbanyak dengan lima gol, termasuk gol kemenangan di final melawan Kolombia. Berkat gol kemenangan di perpanjangan waktu itu, peluang Martinez untuk naik podium Ballon d’Or meningkat drastis.
Lautaro Martinez untuk Inter Milan pada 2023/2024
Penampilan 44
Gol 27
Assist 7
Lionel Messi (Inter Miami dan Argentina)
Penyerang Inter Miami CF asal Argentina Lionel Messi memberi isyarat di atas panggung saat dia menerima penghargaan Ballon d’Or ke-8
Sama seperti Ronaldo, Messi adalah salah satu pemain hebat berusia lanjut yang mungkin telah melewati masa puncaknya, tetapi berpotensi tetap bersaing di tahun kalender yang cemerlang. Mantan pemain Barcelona itu mencetak 11 gol dan lima assist dalam 14 pertandingan pertamanya di Inter Miami, juga memenangkan Piala Liga sebelum musim berakhir (musim MLS 2024 baru dimulai pada Februari). Pesulap kecil ini melanjutkan bentuk itu ke dalam kampanye baru.
Selain itu, Messi kini lebih banyak meraih trofi bersama Argentina yang sukses mempertahankan gelar Copa America musim panas ini. La Albiceleste melaju ke final berkat penampilan Man of the Match Messi dalam kemenangan 2-0 atas Kanada. Partisipasinya di final melawan Kolombia berakhir lebih awal karena cedera pergelangan kaki, namun dia tetap mengakhiri malam itu dengan satu gelar lagi dan mengukuhkan statusnya sebagai pesepak bola paling berprestasi dalam sejarah.
Lionel Messi di Inter Miami pada 2023/2024
Penampilan 15
Gol 14
Assist 11
Dani Carvajal (Real Madrid dan Spanyol)
Momen besar sangat berarti dalam hal Ballon d’Or, dan Dani Carvajal-lah yang mencetak gol penting pertama Real Madrid melawan Borussia Dortmund di final Liga Champions 2024, dengan menyundul umpan silang Toni Kroos. Pemain berusia 32 tahun itu sebelumnya tidak masuk dalam 20 kandidat teratas sebelum final di Wembley, namun momen itu mendorongnya masuk ke dalam 10 besar.
Carvajal juga membantu Spanyol menjuarai Euro 2024, sehingga tidak menutup kemungkinan dia akan menjadi bek pertama sejak Fabio Cannavaro pada 2006 yang memenangkan Ballon d’Or.
Dani Carvajal untuk Real Madrid pada 2023/2024
Penampilan 41
Gol 6
Assist 5
Kylian Mbappe (PSG/Real Madrid dan Prancis)
Rasanya sedikit mengejutkan Kylian Mbappe belum memiliki Ballon d’Or atas namanya. Dia memenangkan Piala Dunia pada 2018 dan kemudian mencetak hat-trick di final 2022 saat Prancis gagal mencapai rintangan terakhir melawan Argentina di Qatar.
Selain itu, dia juga konsisten mencetak gol dan meraih gelar di tanah kelahirannya bersama Paris Saint-Germain. Namun, tampaknya sang pemain sayap perlu meraih kejayaan Liga Champions jika ingin memenangkan Ballon d’Or. Peluangnya memenangkan Piala Eropa mungkin meningkat drastis musim depan setelah kepindahannya dari Paris Saint-Germain ke Real Madrid.
Kylian Mbappe untuk PSG pada 2023/2024
Penampilan 48
Gol 44
Assist 10
Lamine Yamal (Barcelona dan Spanyol)
Lamine Yamal mengukuhkan statusnya sebagai nama terkenal di sepak bola Eropa pada usia 17 tahun berkat penampilannya yang sangat mengesankan untuk juara Spanyol di Euro 2024. Sensasi Barcelona itu tidak termasuk dalam kandidat Ballon d’Or 2024 sebelumnya. Turnamen internasional musim panas, tapi itu semua berubah sekarang. Gol menakjubkannya melawan Prancis di semifinal akan dibicarakan selama bertahun-tahun, bahkan beberapa dekade mendatang.
Yamal juga memainkan perannya di final, membantu gol pembuka Nico Williams – assist keempatnya di turnamen tersebut. Remaja tersebut pantas memenangkan penghargaan Pemain Muda Terbaik Euro 2024 dan, sebagai hasilnya, dia kini memiliki peluang besar untuk menjadi pemenang penghargaan Ballon d’Or termuda.
Lamine Yamal untuk Barcelona pada 2023/2024
Penampilan 50
Gol 7
Assist 10
Jude Bellingham (Real Madrid dan Inggris)
Jude Bellingham hampir pasti akan naik podium peraih penghargaan Ballon d’Or 2024. Setelah pemain berusia 21 tahun itu melakukan kepindahan besar-besaran di musim panas dari Borussia Dortmund ke Real Madrid, wajar saja jika dia membutuhkan waktu untuk beradaptasi. Namun, tentu saja, dia bukanlah pesepak bola biasa.
Tidak, kita berbicara tentang Bellingham: anak laki-laki dari Birmingham yang tiba di Spanyol dan mengenakan kaus nomor lima Zinedine Zidane yang terkenal untuk Los Blancos. Pemenang Trofi Kopa 2023 telah mencetak gol secara teratur di Madrid – termasuk dua gol penentu kemenangan melawan rival Barcelona dalam debutnya di El Clasico – Cristiano Ronaldo suatu hari mungkin harus khawatir dengan rekornya bersama klub. Sekarang pemenang La Liga dan Liga Champions, berharap untuk melihat Bellingham masuk dalam nominasi Ballon d’Or akhir tahun ini.
Jude Bellingham untuk Real Madrid pada 2023/2024
Penampilan 42
Gol 23
Assist 13
Rodri (Manchester City dan Spanyol)
Dalam peringkat Ballon d’Or terbaru, Rodri berada di peringkat kelima, namun terdapat argumen yang menyatakan bahwa dia seharusnya finis lebih tinggi. Bagaimanapun, dia mungkin adalah pemain paling penting di skuad Manchester City – dan bahkan berpotensi menjadi pesepak bola terbaik dunia.
Man City kalah di setiap pertandingan Liga Premier yang dia lewatkan musim lalu. Dia berpotensi lebih penting bagi Pep Guardiola daripada Haaland. Berjasa bagi negaranya juga, Rodri pantas memenangkan penghargaan Pemain Terbaik Turnamen Euro 2024 setelah Spanyol mengalahkan Inggris di final untuk mengangkat trofi Kejuaraan Eropa yang terkenal di Berlin.
Rodri untuk Manchester City pada 2023/2024
Penampilan 50
Gol 9
Assist 14
Vinicius Junior (Real Madrid dan Brasil)
Kembali ke peringkat teratas, meskipun Brasil tersingkir di perempat final Copa America dari Uruguay, yang mengancam akan merusak peluangnya untuk mengamankan hadiah individu paling didambakan sepak bola tahun ini. Vinicius Jr adalah pemain bintang Real Madrid selama musim 2023/2024 bersama Jude Bellingham, memainkan peran penting saat raksasa Spanyol itu memenangkan La Liga dan Liga Champions.
Tidak ada pemain Real Madrid yang mencetak gol lebih banyak di Liga Champions daripada pemain sayap berbakat asal Amerika Selatan itu. Gol keenam dan terakhirnya terjadi di Wembley pada final Liga Champions melawan Borussia Dortmund saat tim asuhan Carlo Ancelotti mengamankan kemenangan 2-0 di London – dan memecahkan rekor Piala Eropa ke-15.
Vinicius Junior untuk Real Madrid pada 2023/2024
Penampilan 39
Gol 24
Assist 11